Jawaban:

Sebenarnya tinggal sedikit lagi gongchandang (komunis) akan di hancurkan oleh guomindang (nasionalis).

Disinilah masalahnya.

kedua belah pihak sdh sempat damai dan mau bekerja sama untuk menghancurkan Jepang di manchuria. Dan berkat bantuan ini Soviet akhirnya Jepang kalah sekaligus pd2 selesai.

Tapi setelah itu Chiang justru memulai perang saudara lagi dgn gongchandang. Gongchandang hampir mati total, tapi tiba2 jenderal George Marshall membuat semua berubah. Dia mengintervensi dan melerai pertikaian dgn mengancam kepada Chiang harus segera menyudahi perang. Alasannya karena masalah dekolonisasi dan perdamaian setelah pd2. “Perang dunia udh kelar woi, jgn mancing perang2 lagi”. Kira2 gitu kata Marshall. Sayang sekali. Waktu ini dimanfaatkan untuk regroup dan mengumpulkan kekuatan baru oleh gongchandang. Serta minta bantuan ke uni Soviet. Akhirnya gongchandang punya tentara yg banyak dan kuat. Kerennya. Saat ini gongchandang didukung banyak oleh masyarakat yg SDH muak dgn kelakuan guomindang yg foya2, korup dan merampok masyarakat. Saat ini muncul Hero nya yaitu Mao Zedong sebagai pahlawan yg membela masyarakat. Akhirnya simpati masyarakat berpindah.

Akhirnya akumulasi keuntungan dari gongchandang (komunis) tsb, ditambah dgn persenjataan yg lengkap dan banyak dari uji Soviet, berhasil memojokkan guomindang.

Singkat cerita guomindang kewalahan dan lari ke pulau Taiwan dan membentuk pemerintahan darurat. Sementara Mao Zedong di mainland memproklamirkan negara cina baru yaitu RRT (komunis). Hal ini terus begitu sampel sekarang kita mengenal RRT dan RT (Taiwan)