Perbedaan hukum objektif dan hukum subjektif beserta contohnya

Berikut ini adalah pertanyaan dari maulidyfifit9757 pada mata pelajaran B. Indonesia untuk jenjang Sekolah Menengah Pertama

Perbedaan hukum objektif dan hukum subjektif beserta contohnya

Jawaban dan Penjelasan

Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.

Jawaban:

Hukum Objektif adalah hukum yang ditentukan oleh fakta-fakta, aturan, dan peraturan yang berlaku secara umum. Hukum ini biasanya berlaku untuk semua orang, tanpa memandang status sosial, kelas ekonomi, dan ras. Contohnya, di Indonesia hukum objektif adalah hukum yang terkandung dalam UU No. 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah. UU ini berlaku untuk semua daerah di Indonesia tanpa memandang kondisi sosial dan politiknya.

Hukum Subjektif adalah hukum yang ditentukan oleh individu atau kelompok tertentu berdasarkan preferensi atau kepercayaan pribadi. Hukum ini hanya berlaku untuk individu atau kelompok tertentu. Contohnya, hukum subjektif dapat dilihat dalam suatu kelompok religius yang berusaha untuk mengikuti aturan-aturan khusus yang ditentukan oleh agamanya. Aturan-aturan ini mungkin berbeda-beda bagi setiap kelompok agama.

Penjelasan:

Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh khoirunnisarismadini dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.

Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact

Last Update: Mon, 24 Jul 23