Pengalaman berbagi kepada sesama yang membutuhkan

  Awalnya saya melihat pemulung yang setiap hari lewat didepan rumah saya untuk memungut botol-botol kosong dan kardus ditong sampah.Maka saya mempunyai pertanyaan dalam hati untuk apa mereka mempunyai botol-botol dan kardus tersebut.Akhirnya saya tanyakan kepada papa saya dan dijawab, mereka mengumpulkan botol-botol dan kardus tersebut untuk dijual kembali.Ke-esokan harinya saya diajak untuk menemani papa saya belanja.Saya mengusulkan untuk memneli beberapa makanan untuk dibagikan kepada pemulung.Itu saya lakukan karena kasihan melihat pemulung untuk membeli makanan atau minuman, harus susah payah mengumpulkan botol-botol dan kardus itu.

  Ke-esokan harinya saya menunggu pemulung tersebut lewat dan sudah saya siapkan juga makanan yang akan diberikan kepada pemulung itu.Disamping makanan yang akan diberikan kardus dan botol-botol minuman Aqua.Saya menunggu pemulung itu dan akhirnya mereka lewat depan rumah saya.Dan saya memanggilnya mereka dan memberikan makanan dan barang bekas, muka mereka terlihat senang.Sampai sekarang kalau ada kardus bekas dan botol-botol, saya suka kumpulkan untuk diberikan kepada pemulung yang lewat.

  Papa saya katakan dengan membantu orang yang miskin atau yang kekurangan.Sama saja sudah melayani Tuhan.Karena dengan membantu sesama, seperti yang diajarkan Tuhan Yesus didalam injil.Pada injil matius 25:35-40 disitu dikatakan aku berkata kepadamu, sesungguhnya segala sesuatu yang kamu lakukan untuk salah seorang dari saudarakan-ku yang paling hina ini, kamu telah melakukannya untuk Aku."Dengan melakukan perbuatan membagi makanan kepada sesama dapat dikatakan sudah melayani Gereja atau Tuhan.