Berikut ini adalah pertanyaan dari anakmotor168 pada mata pelajaran B. Indonesia untuk jenjang Sekolah Menengah Pertama
Harimau” !
3. Tentukan keterangan tempat pada fabel “ Kuda Berkulit
Harimau” !
4. Tentukan tokoh dan penokohan tokoh fabel yang kalian
baca beserta bukti dalam teksnya!
40 poin
ngasal: report
Jawaban dan Penjelasan
Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.
Jawaban:ORIENTASI
Seekor kuda sedang berjalan dari sebuah ladang gandum menuju sebuahhutan yang lebat. Kuda itu telah puas memakan gandum yang ada di ladangitu. Dia tampak gembira karena tidak ada petani gandum yang menjaga ladangnya
KOMPLIKASI
Ketika dia menuju hutan lebat, di tengah jalan kuda itu melihat sesuatu.“Itu seperti kulit harimau,” gumam kuda itu. Kuda itu lalu mendekatinya dan ternyata memang benar apa yang dilihatnya adalah kulit harimau yang tak sengaja ditinggalkan oleh para pemburu harimau. Kuda itu mencoba memakai kulit harimau itu, “Wah, kebetulan sekali, kulit harimau ini sangat pas di tubuhku. Apa yang akan kulakukan dengannya ya?”
Terlintaslah di benak kuda itu untuk menakuti binatang-binatang hutan yang melewati dirinya. “Aku harus segera bersembunyi. Tempat itu harus gelap dan sering dilalui oleh binatang hutan. Di mana ya?” tanya kuda dalam hati sambil mencari tempat yang cocok. Akhirnya, dia menemukan semak-semak yang cukup gelap untuk bersembunyi, lalu masuk kedalamnya dengan menggunakan kulit harimau. Tak lama kemudian,beberapa domba gunung berjalan ke arahnya. Kuda itu menggumam bahwa domba-domba itu cocok dijadikan sasaran empuk kejahilannya.
Ketika domba-domba itu melewatinya, kuda itu meloncat ke arah mereka sehingga sontak domba-domba itu kalang-kabut melarikan diri. Mereka takut dengan kulit harimau yang dikenakan kuda itu. “Tolong, ada harimau! Lari, cepat lari!” teriak salah satu domba. Kuda itu tertawa terbahak-bahak melihat domba-domba itu pontang-panting berlari.
Setelah itu, kuda itu kembali bersembunyi di dalam semak-semak. Dia menunggu hewan lain datang melewati semak-semak itu. “Ah, ada tapir menuju kemari, tapi lambat betul geraknya. Biarlah, aku jadi bisa lebih lama bersiap-siap melompat!” kata kuda itu dalam hati. Tibalah saat kuda itu meloncat ke arah tapir itu, ia terkejut dan lari tunggang-langgang menjauhi kuda yang memakai kulit harimau itu. Kuda itu kembali ke semak-semak sambil bersorak penuh kemenangan di dalam hatinya.
RESOLUSI
Kali ini, kuda itu menunggu lebih lama dari biasanya, tetapi hal itu tidak membuatnya bosan. Tiba-tiba, seekor kucing hutan berlari sambil membawa seekor tikus di mulutnya. Kucing itu tidak melewati semak-semak, kucing hutan itu duduk menyantap tikus yang ia tangkap di dekat pohon besar. “Ah, ternyata kucing itu tidak melewati semak-semak ini.Biarlah aku membuatnya kaget di sana,” kata kuda itu dalam hati. Kudaitu pun keluar dari semak-semak dan berjalan hati-hati mendekati kucing hutan. Saat jaraknya sudah sangat dekat dengan kucing hutan, kuda itu mengaum seperti halnya seekor harimau, tetapi rupanya dia tidak sadar bahwa bukannya mengaum, dia malah meringkik. Mendengar suara itu,kucing hutan menoleh ke belakang dan melihat seekor kuda berkulit harimau. Sesaat, kucing hutan itu siap-siap mengambil langkah seribu,tetapi ia malah tertawa terbahak-bahak sembari berkata, “Saat aku melihatmu memakai kulit harimau itu, aku pasti akan lari ketakutan,tapi rupanya suaramu itu ringkikan kuda, jadi aku tidak takut, hahaha!”Kucing hutan itu juga berkata kepada kuda bahwa sampai kapan pun,suara ringkiknya tidak akan bisa berubah jadi auman.
KODA
Kuda berkulit harimau yang menjadi tokoh pada cerita itu melambangkan bahwa sepandai-pandainya orang berpura- pura, suatu saat akan terbongkar juga kepura-puraannya itu. Kejujuran merupakan sikap yang paling indah di dunia ini.
2.Keterangan waktu
- ketika ,kemudian, setelah itu
3.Keterangan tempat:
-ladang gandum,hutan lebat,semak semak
4. Tokoh dan penokohan
1) Tokoh : Kuda
watak : Licik tetapi kurang cerdas
pengembangan watak : menggunakan kulit harimau untuk menggoda dan mengejek binatang lainnya
bukti dalam teks:
-(paragraf 3 kalimat pertama)
- (paragraf 4 kalimat terakhir)
- (paragraf 6)
2) tokoh : domba
watak : penakut dan mudah percaya
pengembangan watak : Lari kalang kabut ketika melihat kuda berkulit harimau meloncat di depannya
bukti dalam teks:
Mereka takut dengan kulit harimau yang dikenakan kuda itu. “Tolong, ada harimau! Lari, cepat lari!” teriak salah satu domba.
3) tokoh : tapir
watak : geraknya lambat
pengembangan watak : geraknya lambat tetapi dapat berlari dengan kencang ketika terkejut
bukti dalam teks:
Tibalah saat kuda itu meloncat ke arah tapir itu, ia terkejut dan lari tunggang-langgang menjauhi kuda yang memakai kulit harimau itu
4) tokoh : kucing hutan
watak : berani, cerdas, dan berpikir sebelum bertindak
pengembangan watak : mengamati dahulu sebelum bertinda k dan berani menegur kuda berkulit harimau
bukti dalam teks:
- Mendengar suara itu,kucing hutan menoleh ke belakang dan melihat seekor kuda berkulit harimau. Sesaat, kucing hutan itu siap-siap mengambil langkah seribu,tetapi ia malah tertawa terbahak-bahak sembari berkata, “Saat aku melihatmu memakai kulit harimau itu, aku pasti akan lari ketakutan,tapi rupanya suaramu itu ringkikan kuda, jadi aku tidak takut, hahaha!”
Penjelasan:
Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh RASTHA18 dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.
Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact
Last Update: Tue, 08 Jun 21