Naon wae nu kaasup rupa-rupa dongeng teh

Berikut ini adalah pertanyaan dari rifkyrafkaardiansyah pada mata pelajaran Bahasa lain untuk jenjang Sekolah Menengah Pertama

Naon wae nu kaasup rupa-rupa dongeng teh

Jawaban dan Penjelasan

Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.

Jawaban:

Hal itu membuat si istri amat marah. Dengan kesal, ia mengusir burung pipit itu. Burung pipit pun pergi dengan perasaan sedih.

Tak lama kemudian, si lelaki tua pulang. Dia mencari-cari burung pipit kesayangannya, tetapi tak kunjung dia temukan.

“Apakah kau melihat burung pipit itu?” tanya si lelaki tua kepada istrinya.

“Aku kesal kepadanya jadi aku mengusirnya untuk pergi bebas.” jawab sang istri dengan ketus. Si lelaki tua pun menjadi bersedih dan tidak dapat tidur dengan nyenyak.

Keesokan harinya, Si lelaki tua mencari-cari burung pipit sahabatnya. Setelah beberapa lama, akhirnya dia menemukannya di hutan.

“Temanku yang baik, kau pasti lelah. Ayo, ikut aku,” ajak si burung pipit kepada si lelaki tua.

Lelaki tua itu pun mengikuti ke mana perginya si burung pipit. Mereka banyak bercerita tentang hari-hari mereka yang begitu melelahkan. Sebelum lelaki tua itu pergi, si burung pipit memberikan dua buah keranjang. Lelaki itu ternyata lebih memilih keranjang kecil.

Dengan perasaan senang, lelaki tua itu pulang dan menceritakan pertemuannya dengan si burung pipit kepada istrinya. Saat keranjang itu dibuka, si lelaki tua sangat kaget, ternyata di dalam keranjang terdapat banyak sekali koin emas dan koin perak.

Sayangnya, sang istri sangat serakah. Esok harinya. dia pergi menemui burung pipit itu. Padahal, ia sudah dilarang oleh si suami. Sifat sang istri sungguh buruk. Ia tidak patuh terhadap suaminya.

Dengan berpura-pura ramah, sang istri menyapa burung pipit itu terlebih dahulu. Burung pipit pun mengajak wanita itu untuk berkunjung ke rumahnya. Sesampainya di rumah, burung pipit mempersilakan wanita itu untuk duduk. Setelah memakan kue bolu yang disediakan oleh burung pipit, wanita itu beranjak akan pulang.

Burung pipit segera mengeluarkan dua buah keranjangnya. Dengan cepat, wanita itu mengambil keranjang yang besar. Dia berpikir, keranjang itu pasti berisi emas dan uang yang lebih banyak dari apa yang suaminya bawa kemarin.

Dengan susah payah, wanita itu membawa keranjangnya. Karena merasa lelah, akhirnya dia beristirahat. Sang istri yang sudah sangat penasaran, segera membuka keranjang itu.

“Tolong! Tolong.” teriaknya dengan keras. Apa yang terjadi?

Olala, bukannya emas dan uang yang didapat, justru beberapa hewan ganas yang keluar dari keranjang. Muncul seekor ular yang besar, laba-laba raksasa, dan tawon yang bersiap hendak menyengatnya. Istri si lelaki tua itu pun segera lari terbirit-birit.

Penjelasan:

'' teteh Mita ngabil dongeng yang ini weh semoga membantuh ya ''

Jawaban:Hal itu membuat si istri amat marah. Dengan kesal, ia mengusir burung pipit itu. Burung pipit pun pergi dengan perasaan sedih.
Tak lama kemudian, si lelaki tua pulang. Dia mencari-cari burung pipit kesayangannya, tetapi tak kunjung dia temukan.
“Apakah kau melihat burung pipit itu?” tanya si lelaki tua kepada istrinya.
“Aku kesal kepadanya jadi aku mengusirnya untuk pergi bebas.” jawab sang istri dengan ketus. Si lelaki tua pun menjadi bersedih dan tidak dapat tidur dengan nyenyak.
Keesokan harinya, Si lelaki tua mencari-cari burung pipit sahabatnya. Setelah beberapa lama, akhirnya dia menemukannya di hutan.
“Temanku yang baik, kau pasti lelah. Ayo, ikut aku,” ajak si burung pipit kepada si lelaki tua.
Lelaki tua itu pun mengikuti ke mana perginya si burung pipit. Mereka banyak bercerita tentang hari-hari mereka yang begitu melelahkan. Sebelum lelaki tua itu pergi, si burung pipit memberikan dua buah keranjang. Lelaki itu ternyata lebih memilih keranjang kecil.
Dengan perasaan senang, lelaki tua itu pulang dan menceritakan pertemuannya dengan si burung pipit kepada istrinya. Saat keranjang itu dibuka, si lelaki tua sangat kaget, ternyata di dalam keranjang terdapat banyak sekali koin emas dan koin perak.
Sayangnya, sang istri sangat serakah. Esok harinya. dia pergi menemui burung pipit itu. Padahal, ia sudah dilarang oleh si suami. Sifat sang istri sungguh buruk. Ia tidak patuh terhadap suaminya.
Dengan berpura-pura ramah, sang istri menyapa burung pipit itu terlebih dahulu. Burung pipit pun mengajak wanita itu untuk berkunjung ke rumahnya. Sesampainya di rumah, burung pipit mempersilakan wanita itu untuk duduk. Setelah memakan kue bolu yang disediakan oleh burung pipit, wanita itu beranjak akan pulang.
Burung pipit segera mengeluarkan dua buah keranjangnya. Dengan cepat, wanita itu mengambil keranjang yang besar. Dia berpikir, keranjang itu pasti berisi emas dan uang yang lebih banyak dari apa yang suaminya bawa kemarin.
Dengan susah payah, wanita itu membawa keranjangnya. Karena merasa lelah, akhirnya dia beristirahat. Sang istri yang sudah sangat penasaran, segera membuka keranjang itu.
“Tolong! Tolong.” teriaknya dengan keras. Apa yang terjadi?
Olala, bukannya emas dan uang yang didapat, justru beberapa hewan ganas yang keluar dari keranjang. Muncul seekor ular yang besar, laba-laba raksasa, dan tawon yang bersiap hendak menyengatnya. Istri si lelaki tua itu pun segera lari terbirit-birit.Penjelasan:'' teteh Mita ngabil dongeng yang ini weh semoga membantuh ya ''

Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh ilovemaeem dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.

Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact

Last Update: Wed, 28 Jul 21