Tulislah sebuah cerita inspiratif yang kalian alami atau kalian rasakan

Berikut ini adalah pertanyaan dari riana6979 pada mata pelajaran B. Indonesia untuk jenjang Sekolah Menengah Pertama

Tulislah sebuah cerita inspiratif yang kalian alami atau kalian rasakan selama perjalanan bulan Ramadhan sampai hari ini.1. Tema tulisan: AKU, RAMADHAN DAN CORONA

2. Tulisan bisa berupa sebuah pengalaman menarik, kejadian, atau kesan kalimat atau berupa Ungkapan perasaan yang kalian dapat selama Ramadan ini.

3. Panjang tulisan minimal kira-kira 5 paragraf


Tolong kak plis​

Jawaban dan Penjelasan

Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.

JUDUL : RAMADHAN

BY : HANA

Waktu berjalan sangat cepat dan tidak terasa sekarang sudah memasuki Bulan Ramadhan. Tentu nya sebagai muslim aku menjalankan kewajiban ku untuk berpuasa. Tetapi selalu banyak kejadian. Bisa di bilang lucu dan aneh.

Sewaktu puasa pertama, kedua, ketiga dan keempat tidak ada yang aneh. Tetapi begitu puasa ke lima, sesuatu terjadi. Kala itu aku bangun jam 4 kurang dan membangun kan saudara ku yang lain untuk berbuka. Setelah itu adzan berkumandang.

Kakak ku yang tadi nya nongkrong di teras untuk mendengar adzan lalu berteriak "ADZAN!" Aku dan adik ku lantas terbatuk-batuk karena kala itu sedang minum. Adik ku tiba-tiba protes. "Aku ga denger adzan!" Lalu aku tertawa kecil.

Bagaimana adzan sekeras ini tidak terdengar? "Coba dengerin baik-baik!" Dia lalu mendengarkan adzan itu baik-baik. Matanya membesar pertanda dia sudah mendengarkannya. Aneh nya dia langsung menutup kuping. "Kenapa dek?" "Kalau ga denger adzan boleh minum kan?" Aku terkekeh geli. "Mana bisa gitu? kalau udah adzan ya harus berhenti minumnya."

Tiba-tiba dia marah saat aku menjelaskan. "Tapi aku haus! Nanti kalau batal gimana? Tadi adek minum nya baru sedikit!" "Sedikitnya berapa sih?" "Dua gelas!" "Itu banyak dede:v" "Ngak!" "Banyak!" "Ngak!" Saat kami bertengkar abi yang tadinya diam sekarang angkat bicara. "Sht.. Lagi adzan di jawab." Lalu kami terdiam sampai adzan nya selesai. Abi angkat bicara lagi. "Sebenernya puasa itu tergantung 'Niat' Kalau kita niat nya karena Allah maka minum 1 kali lalu kita berpuasa maka kita tidak akan merasakannya. Tapi kalau kamu melakukannya tidak ikhlas minum 3 sampai 6 kali lalu berpuasa maka kita berpikir kapan buka puasa ya? Kapan bisa minum ya? Kita akan mengeluhh terus." Aku lalu menyenggol sikut adik ku yang pasrah. "Dengerin tuh dek!" Adik ku mengangguk pasrah. Tetapi dari sini aku mendapatkan pelajaran, bahwa puasa itu tergantung niat, kalau kita melakukan karena allah maka kita tidak akan pernah mengeluh. Jadi semangat ya semua buat puasa!

Terimakasih sudah membaca tulisan ku,~Cape :(

SEMOGA BERMANFAAT ^^

Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh Hana5100 dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.

Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact

Last Update: Thu, 05 Aug 21