Jawaban:

Selamat pagi, matahari

panasmu sungguh penyemangat  

deru kendaraan berlalu lalang

di antara penjual koran yang mengais rejeki

setiap pagi setiap hari

bahkan sebelum matahari mengintip

berdiri dengan setumpuk koran

tas selempang berisi sebotol air

dengan wajah penuh harap

wajah muda belum sepuluh

menatap penuh harap  

berlari ringan ketika lampu merah

berjalan menawarkan koran

untuk membantu orang tua

pagi-pagi ibu telah beranjak

menitipkan kue-kue ke sekolah

ayah mendorong gerobak sayur

pukul tiga menuju pasar

kemudian keliling perumahan

siapa yang tak tega

melihat ayah dan ibu setiap hari

lelah mencari uang hingga sore

agar bisa menyekolahkan aku dan adik

agar bisa bernasib lebih baik

aku harus bisa

meringankan sedikit beban mereka

aku harus bisa

belajar dengan rajin

aku harus bisa

membanggakan mereka

aku harus bisa...

Penjelasan:

Semoga bermanfaat