Pada suatu hari, ada seekor tikus yang berkeliaran di tengah hutan. Tikus itu berkeliling mencarimakan. Tikus terus berkeliling hutan tanpa tahu arah. Tikus tersesat hingga ke sarang singa. Ia
berlari kebingungan mencari jalan keluar. Tikus panik dan melompat ke hidung singa. Singa
terbangun dari tidurnya. Singa sangat marah. Singa menangkap tikus dan ingin memakannya. Tiba-
tiba singa tersadar bahwa raja hutan harus bersikap bijaksana dan memberi contoh yang baik. Singa
lalu melespaskan tikus itu. Tikus meminta maaf dan berterima kasih kepada singa.
Selang beberapa hari, singa tertimpa musibah. Singa terperangkap dalam jaring yang dipasang
oleh pemburu. Singa meronta sekuat tenaga dan mengaum dengan keras. Suara singa terdengan
oleh tikus. Tikus menghampiri singa. Tikus segera menolong singa. Ia menggigit tali jaring dengan
gigi-gigi kecilnya. Singa dapat terlepas dari perangkap pemburu.
9. Tokoh tikus dalam dongeng tersebut berwatak ....
a. suka menolong
b. bijaksana
c. curang
d. sombong


10. Amanat yang terkandung dalam cerita tersebut adalah ....
a. kita harus memberi hukuman kepada orang yang melakukan kesalah.
b. jangan menunda-nunda melakakukan suatu pekerjaan.
c. jangan menghina orang yang sedang membutuhkan pertolongan.
d. kita harus memberi pertolongan kepada siapa saja yang membutuhkan bantuan.
11. Latar tempat dongeng tersebut di ....
a. tengah sungai
b. tepi hutan
c. tengah hutan
d. tepi danau