Bagaimana penceritaan pada cerpen beruang kecil membangun rumah?​

Berikut ini adalah pertanyaan dari Anassyaagustine pada mata pelajaran B. Indonesia untuk jenjang Sekolah Menengah Pertama

Bagaimana penceritaan pada cerpen beruang kecil membangun rumah?​

Jawaban dan Penjelasan

Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.

Penjelasan:

Beruang Kecil Membangun Rumah

----------------------------------------------------------------------------------------

Musim dingin sudah hampir tiba. Beruang kecil ingin membangun sebuah rumah tuk melewati musim dingin. DIa pun pergi mencari tempat yg cocok.

Beruang kecil berjalan sampai akhirnya tiba di sebuah pohon berangan besar. Di bawah pohon itu tampak banyak buah-buah berangan ranum yg jatuh.

“Aku akan membangun rumah di sini. Jika angin kencang bertiup, buah-buah berangan itu pasti berjatuhan di rumahku. Tak perlu bersusah payah mencari makanan. Musim dingin ini akan aku lewati dengn nyaman.”

Sambil bernyanyi-nyanyi gembira, Beruang Kecil mengeluarkan peralatan kerjanya. DIa lalu mulai bekerja dengn giat. Sesaat kemudian dia merasa haus.

“Rumahku sudah selesai separuh. Sekarang aku istirahat dulu,” kata Beruang Kecil, lalu pergi mencari air.

Akan tetapi, walau sudah jauh berjalan, dia tak menemukan air di sekitar tempat itu. “Gawat! Aku tak bisa membangun rumah di sini. Aku harus mencari tempat dekat dengn mata air!” gumamnya.

Beruang Kecil pun pergi mencari tempat yg lain. Akhirnya dia memindahkan rumahnya yg setengah jadi ke tepi sebuah sungai.

Esok paginya, Beruang Kecil meneruskan pekerjaannya. Ketika hari beranjak siang, dia mulai merasa lapar. Beruang Kecil pergi mencari makanan. Namun dia tak berhasil menemukan makanan apa pun. Ketika angin besar bertiup kencang, dia juga kedinginan. Beruang Kecil berpikir. “Di sini terlalu dingin dan tak ada persediaan makanan. Kalau tetap tinggal di sini, aku bisa mati kedinginan dan kelaparan.”

Akhirnya Beruang Kecil tak jadi membangun rumahnya di pinggir sungai. DIa pergi mencari tempat yg baru lagi.

Begitulah, Beruang Kecil pindah kesana kemari tuk membangun rumahnya. Hingga musim dingin tiba, rumahnya belum juga selesai dibangun. DIa sangat menyesal dan memutuskan kembali ke bawah pohon berangan.

Waktu tiba di sana, dia melihat Tupai tlah membangun rumah di sana. Tupai juga tlah menggali sebuah sumur, Beruang Kecil segera pergi ke tepi sungai. Namun di sana sudah ada anj Kuning. anj Kuning membangun tembok rumahnya dengn batu-batu besar. Tembok itu kuat menahan tiupan angin. DIa juga sudah menyiapkan banyak persediaan makanan.

Dengn menyesal Beruang Kecil berkata, “Kenapa aku tak memikirkan cara seperti mereka itu, ya?”

.

smga membantu

Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh shifabta9 dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.

Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact

Last Update: Thu, 02 Dec 21