Teman-teman menjulukinya Si Jepang. Sebutan itu memang sesuai dengan ukuran tubuhnya yang agak kecil dan pendek dibanding teman-teman sebayanya, namun banyak akalnya. Macam-macam mainan dibuat sendiri, tak pernah minta bantuan atau diskusi dengan teman-temannya. Tahu-tahu jadi, lalu ditunjukkan kepada teman-temannya. Bulan lalu ada sepeda kayu, bulan berikutnya mobil-mobilan bambu, lalu senapan angin, helikopter, dan lain-lain. Hampir tiap bulan ada saja release mainan baru buatannya. Mainan yang banyak menghibur teman-temannya adalah bola tendang dari balon udara. Hampir tiap sore teman-temannya sekampung bermain bola menggunakan bola buatan Si Jepang.Bukti watak kreatif tokoh utama dalam kutipan cerpen di atas adalah…