Tomat flavr savr merupakan tomat hasil rekayasa genetika yang memiliki sifat tidak cepat membusuk. Sifat tersebut diperoleh dengan cara menyisipkan gen antibeku yang diperoleh dari ikan flounder ke dalam gen tomat. Apabila tomat tersebut dikonsumsi secara terus menerus akan mmenimbulkan dampak negatif teradap kesehatan berupa peningkatan resistansi tubuh terhadap antibiotik.

Penjelasan:Memanipulasi gen untuk mendapatkan variets baru ini disebut dengan teknik rekayasa genetika. Pada tomat jenis flavr savr ini, penyisipan gen yang dilakukan yaitu dengan cara menyisipkan gen ikan flounder yang terdapat di Antartika dan ikan ini dapat hidup ddengan suhu air yang sangat dingin, tujuan penyisipan ini dilakukan adalah agar tomat ini tidak cepat membusuk. Sebelum buah tomat ini disisipkan oleh gen ini, tomat yang sudah masak akan di biarkan menggantung di pohonnya dan tomat ini mengalami proses cepat masak secar alami dan membusuk. Untuk meningkatkan hasil buah tomat agar dapat bertahan lama maka ilmuan membuat tomat hasil dari rekayasa genetika ini agar lebih tahan terhadap suhu. Gen antisenescens inilah yang membuat tomat akan lebih tahan lama. Enzim alami pada buah tomat yang akan melunakan tomat akan terhambat sistem kerjanya akibat dari adanya penyisipan gen ini. Pada gen tersebut merupakan salah satu gen yang bersifat sebagai antibiotik sehingga konsumsi tomat yang tinggi juga dapat meningkatkan resistensi antibotik terhadap tubuuh kita.

JADI JAWABANNYA ADALAH

(C.Menimbulkan Gejala Alergi Pada Tubuh.)

SEMOGA BENAR YA!!!

DAN SEMOGA JAWABAN INI MENJADI JAWABAN TERCERDAS!!!