Katanya becak adalah teman karibnya seperti saudara, senasib di embara.katanya Jalanan Adalah garis tangannya tepat Kelana, Tak pernah bikin Lena.

la lebih nyaman tidur di kursi becak daripada di kamarnya atau di Lincak.

bapak, masih usiamu sudah rentan Aku ingin aku seperti anak kecil yang merayakan ulang tahunnya kapan saja.

maka Bapak ,ini ada becak baru rangkanya tersusun dari doa-doaku tapi maaf atapnya tak seteduh senyummu.

becaknya bisa kaukayuh untuk cari makan. untuk memiuh lengan nasib yang kelewatan.

8. puisi tersebut menceritakan....
a. pertemuan mengharukan antara seorang pemuda dengan penarik becak.
b. perasaan seorang penarik becak yang menghabiskan hidupnya di jalanan.
c. perhatian seorang anak kepada ayahnya yang berprofesi sebagai penarik becak.
d. pertentangan batas seorang anak yang belum mampu membahagiakan orang tuanya.

9. makna larik terakhir puisi tersebut adalah.....

a. kehidupan di jalan yang penuh suka

dan duka.

b. perjalanan hidup orang tua yang

penuh perjuangan.

c. nasib seorang penarik becak yang
hidup sederhana.

d. keadaan seorang penarik becak yang menerima nasibnya.

10. keterkaitan unsur pembangunan puisi pada bait pertama puisi tersebut adalah .....

a. diksi yang digunakan mendukung rima
yg tercipta.

b. diksi yang digunakan mempengaruhi
imaji yang dibuat.

c. diksi yang digunakan mendukung tipografi yang dibuat.

d. diksi yang digunakan mempengaruhi amanat yang tersirat.​