Berikut ini adalah pertanyaan dari julfasuleman pada mata pelajaran B. Indonesia untuk jenjang Sekolah Menengah Atas
Dahulu hidup seekor harimau bernama Cito, la sangat buas dan licik sehingga tidak ada yang mau berteman dengannya. Cito sering menakut-nakuti binatang lain, "Hah! Senang sekali melihat kalian lari tunggang langgang!" la tertawa terbahak-bahak. Ketika Cito ingin pergi jalan-jalan menembus hutan, semua binatang memberinya jalan Suatu sore setelah Cito makan siang yang banyak, "Aku mau tidur sejenak!" pikirnya sambil berbaring. Tidak lama datanglah dua ekor burung dan bertengger di atas pohon, di bawahnya Cito sedang tertidur pulas. Burung- burung itu tidak memedulikan Cito, "Cito itu nakal," ujar salah satu burung, "makanya ia tidak mempunyai teman. Ha... ha... ha...," burung-burung itu tertawa. Kemudian, mereka mulai bernyanyi Nyanyian dan kicauan burung-burung itu mengganggu Cito. Cito terbangun seketika. "Siapa itu?" teriak Cito sambil melihat sekeliling. Cito pun menemukan burung-burung bertengger di atas pohon. Kedua burung itu terkejut melihat Cito sudah berada di bawah pohon. "Ayo, kita pergil" ujar salah satu burung. Melihat burung-burung itu terbang meninggalkannya, Cito berlari dengan geram. ”Tunggu, kalian!" teriaknya mengejar burung-burung Burung-burung itu dengan cepat melesat. Mereka hinggap di pohon yang tinggi. "Kita aman di sini," ujar mereka. Tidak lama Cito juga tiba di pohon itu. Namun, ia sadar tidak akan dapat menangkap mereka. Merasa jengkel, Cito mulai menggeram dan meloncat-loncat. Tiba-tiba ... byurrr... Cito tercebur ke dalam kubangan air yang dalam. Cito menyesal telah bermusuhan dengan burung-burung dan binatang lain di dalam hutan. Jika saja mereka berteman, Cito tidak perlu mengejar dan terjatuh ke dalam kubangan air yang dalam.
soal nya ad di foto.
tlng di bantu bsk udh di kmpl jng ngasal y,,mksh
Jawaban dan Penjelasan
Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.
- Struktur cerita fabel di atas adalah abstrak yaitu pengenalan tokoh Cito; orientasi yaitu penggambaran tempat yaitu di hutan dan suasana yaitu tokoh Cito yang gemar menakut-nakuti binatang lain; komplikasi yang merupakan awal permasalahan yaitu saat Cito diejek oleh dua burung yang hinggap di ranting pohon di atasnya; klimaks berupa Cito yang naik ke pohon yang tinggi; evaluasi adalah saat Cito jatuh tercebur ke kubangan air yang dalam; koda adalah penyesalan jika saja Cito dan burung itu berteman, maka Cito tidak akan tercebur ke kubangan air dalam.
- Kalimat langsung pada teks tersebut adalah untuk menjelaskan sebuah kejadian.
- Penggunaan tanda seru pada kalimat, "Aku mau tidur sejenak!" sudah benar karena menjelaskan sifat angkuh Cito.
- Keterangan waktu pada cerita tersebut adalah pada sore hari saat Cito tidur sehabis makan siang.
- Keterangan tempat pada cerita tersebut adalah di bawah pohon dan kubangan air.
Pembahasan
Fabel adalah cerita fiksi yang menceritakan kehidupan para binatang yang memiliki tingkah laku dan cara berekspresi seperti manusia. Fabel umumnya merupakan cerita yang mengandung banyak pesan moral dan kebanyakan ditujukan kepada anak-anak yang menyukai penokohan binatang. Berikut adalah ciri-ciri cerita fabel:
- Penokohan oleh binatang.
- Diceritakan turun temurun secara lisan.
- Biasanya tidak diketahui siapa pengarangnya.
- Memiliki alur cerita yang mudah dipahami.
- Watak tokoh tidak dijelaskan secara terperinci dan terkadang hanya dijelaskan melalui kutipan dialog tokoh.
- Memiliki pendahuluan yang relatif singkat dan langsung kepada inti cerita.
- Pesan dan nasihat cerita dituliskan secara langsung atau secara tersurat dalam cerita tersebut.
Pelajari lebih lanjut
Fabel yomemimo.com/tugas/369255
Struktur cerpen yomemimo.com/tugas/602974
#BelajarBersamaBrainly
Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh farhanpratamax dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.
Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact
Last Update: Tue, 10 May 22