Kisah Tiga Ikan Tersebutlah tiga ekor ikan yang hidup dengan

Berikut ini adalah pertanyaan dari eli958217 pada mata pelajaran B. Indonesia untuk jenjang Sekolah Menengah Atas

Kisah Tiga Ikan Tersebutlah tiga ekor ikan yang hidup dengan damai di sebuah kolam dengan air yang sangat jernih kolam itu berada di dalam hutan di dekat sungal. Manusia hampir tidak pernah melewati tempat itu sehingga ikan-ikan itu aman dari tangkapan manusia Ketiga ekor ikan itu memiliki karakter dan kepribadian masing-masing. Ikan Pertama tidak suka berpikir Ikan Kedua baru berpikir dengan serius saat sedang terdesak. Adapun Ikan Ketiga selalu berpikir dengan cermat. Suatu hari, tidak seperti biasanya. Dua manusia melewati kolam tempat tinggal ketiga ekor ikan. Rupanya mereka sedang berkemah tidak jauh dari situ. Mereka kemudian jalan-jalan untuk menikmati pemandangan hutan. Saat melihat tiga ekor ikan yang gemuk gemuk, mereka begitu girang "Ikan-ikan ini bisa menjadi santapan yang enak untuk kita nanti malam!" seru salah satu manusia. Temannya mengangguk-angguk sambil tertawa senang. "Ayo kita kembali sebentar ke kemah untuk mengambil jaring!" Kedua manusia itu pergi sejenak dari sungai. Mendengar rencana mereka, ketiga ikan menjadi panik. Mereka tidak ingin berakhir menjadi santapan manusia. Ikan Ketiga terdiam dan langsung berpikir, la segera ingat bahwa ada saluran kecil yang menghubungkan kolam tersebut dengan sungai. Ia pun berenang ke saluran itu lalu pergi menuju sungai yang airnya tidak kalah jernih dibanding air di kolam. Dengan demikian, selamatlah la dari ancaman manusia yang hendak menangkapnya. Ketika kedua manusia itu kembali ke sungai, mereka bingung karena hanya mendapati dua ikan. "Seingatku tadi ada tiga ikan di sini," ujar salah satu dari mereka. Namun, mereka tidak mau ambil pusing. Mereka segera menangkap ikan-ikan yang ada di kolam itu. Kedua ikan terdesak. Dalam kondisi seperti itu, barulah Ikan Kedua terpacu untuk berpikir, la pun mendapatkan sebuah ide. la pura-pura mati sehingga tubuhnya mengambang di permukaan kolam. Tipuannya itu berhasil. Kedua manusia merasa kecewa melihat ikan tersebut sudah tidak bergerak. "Kita buang saja ikan ini ke sungai," kata salah satu manusia. Temannya mengangguk- angguk. Begitu diceburkan ke sungai, Ikan Kedua langsung berenang dengan cepat dan pergi dari itu. Selamatlah Ikan Kedua. Sementara itu, Ikan Pertama tidak berbuat apa-apa. la tidak berpikir untuk melakukan sesuatu demi menyelamatkan diri. Ia hanya bisa kabur ke dasar kolam. Hal itu semakin memudahkan para manusia menangkapnya. Akhirnya, ikan pertama pun tertangkap dan menjadi santapan manusia. "ubah lah cerita di atas menjadi dialok?​

Jawaban dan Penjelasan

Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.

Jawaban:

"Ayo kita berkemah di dekat sini!" kata manusia pertama.

"Hey disini ada ikan 3 di kolam lihatlah" seru manusia kedua.

"Ikan ikan ini bisa menjadi santapan yang enak untuk dimakan nanti malam" pikir manusia kedua.

"Ayo kita kembali sebentar untuk mengambil jaring" ajak manusia pertama.

"Wah bagaimana ini kedua manusia itu inging menyantap kita!" kata ikan kedua.

"Aku menjadi takut untuk disantap" gumam ikan pertama.

"Kita harus mencari ide" pikir ikan kedua.

"Gawat,kedua manusi itu kembali" seru ikan kedua.

"Aku tahu ada saluran di kolam menuju sungai aku bisa selamat" batin ikan pertama.

"Seingatku ada 3 ikan di sini" heran manusia kedua.

"Aku harus pura-pura mati" pikir ikan kedua.

"Kita buang saja kesungai" cewa kedua manusia itu.

"Ikan itu ke dasar kolam akan mudah bagi kita untuk mengkapnya" senang manusia kedua.

"Tolong aku mau disantap!" kata ikan pertam yang berteriak meminta tolong.

"Akhirnya kita mendapatkan ikan untuk makam malam" seru kedua manusia itu.

Penjelasan:

Maaf kalau salah dan jadikan jawaban tercerdas

Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh lprostcrushtdorothy dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.

Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact

Last Update: Sun, 22 May 22