assalamualaikum buat cerpen yang bertema ukhuwah islamiah lebih dari 800

Berikut ini adalah pertanyaan dari 3157937 pada mata pelajaran B. Indonesia untuk jenjang Sekolah Menengah Atas

Assalamualaikum buat cerpen yang bertema ukhuwah islamiah lebih dari 800 kata ​

Jawaban dan Penjelasan

Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.

Hijrah Dalam Dekapan Ukhuwah

Cerpen Karangan: Ranji Landrito

Kategori: Cerpen Islami (Religi), Cerpen Pengalaman Pribadi

Lolos moderasi pada: 29 January 2018

Aku adalah anak pertama dari dua bersaudara, aku hidup bersama keluarga yang minim ilmu agama. Lingkungan dan pergaulan sangat mempengaruhi bagaimana aku berbuat dan berucap. Ketika di SMP aku salah satu siswa yang mendapatkan juara kelas, aku memang terkenal anak yang rajin di sekolahku tapi sedikit pendiam dan susah bersosialisasi dengan orang banyak. Ketika di SMP aku mendapati lingkungan dan pergaulan yang baru, teman-teman baru yang sifatnya juga berbeda dengan teman-temanku di waktu SD dulu dan aku susah untuk menyesuaikan diri dengan mereka.

Suatu hari teman-teman mengajak aku pergi makan ke sebuah cafe tepat berada di belakang sekolahku, sesampainya di sana aku mendapati teman-temanku sedang asik menghisap batangan rok*k, dan di dalam cafe aku juga mendapati teman-temanku sedang asik bermain playstation.

Ketika di SMA aku bergabung dengan organisasi ROHIS (Rohani Islam). ROHIS adalah salah satu organisasi yang bergerak di bidang kerohanian, pada saat menjadi siswa baru aku sering mengikuti kegiatan-kegiatan yang diadakan oleh ROHIS. Aku termasuk orang yang beruntung karena bertemu dan berkumpul dengan orang-orang hebat di sini, tidak hanya hebat keilmuannya tapi juga bagus spiritual dan emosionalnya. Teman-teman yang aku dapati pada organisasi ini berbeda dengan teman-temanku ketika aku di SD dan SMP. Anak rohis dikenal sebagai siswa yang aktif, pintar dan juga religius. Guru-guruku di sekolah sangat mendukung kegiatan rohis.

Pada saat MUSDA (Musyawarah Daerah) aku dicalonkan oleh kakak kelasku sebagai Bakal Calon Ketua Rohis. Ada lima orang saat itu dicalonkan dan aku termasuk satu diantaranya. Dalam pemilihan calon ketua rohis ada beberapa pertanyaan yang diberikan untuk menguji wawasannya tentang islam dan pengetahuannya tentang rohis. Dari sekian banyak pertanyaan yang diberikan aku hanya bisa menjawabnya satu, itupun aku dipaksa untuk menjawabnya. Sehingga sampailah waktunya untuk Pembina dan pengurus sebelumnya mendiskusikan siapa yang akan menjadi nahkoda kapal dakwah di rohis ini kedepannya.

Tapi ada salah seorang dari peserta musda mengatakan “Carilah pemimpin itu yang terlemah di antara mereka, karena itulah nanti yang akan menjadi besar” Aku tau maksud dari peserta itu, sepertinya dia sedang membicarakan aku. Yaa, karena hanya aku yang tidak bisa menjawab pertanyaan-pertanyaan itu.

Waktu yang sangat menegangkan ketika pengumuman hasil keputusan Pembina dan pengurus sebelumnya disampaikan. Alhasil, aku diamanahkan sebagai ketua rohis pada masa itu.

Suatu hari ada kegiatan yang melibatkan anak-anak rohis untuk ikut, acaranya bernama RADAR 1 (Training Dasar 1) yang diselenggarakan oleh Assalam Dpd Pesisir Selatan. Assalam (Asosiasi Pelajar Islam) adalah organisasi pelajar islam se Sumatera Barat yang bertujuan untuk membina generasi muda islam khusunya pelajar SMP dan SMA. Training dasar 1 adalah pelatihan dasar yang diberikan kepada pelajar muslim yang ikut dalam pelatihan tersebut, pelatihannya berisikan ceramah, diskusi, dhugem (dhuha gembira), tahajjud dll.

Bersatu Menjalin Ukhuwah, itulah jargon dari Assalam. Banyak ilmu dan pengalaman yang didapatkan pada saat training, tak sekedar itu aku juga mendapatkan teman-teman baru yang saling menasihati dalam kebenaran dan saling menasihati dalam kesabaran.

“Berbaur dengan mereka menambah semangat dalam ibadah, bersama dengan mereka menumbuhkan cinta pada Rabbnya” (Ranji Landrito _ Hijrah Dalam Dekapan Ukhuwah)

Rohis dan Assalam adalah salah satu wadah yang membimbing dan membina pelajar muslim di Sumatera Barat. Aku ditempa dan dibina dalam suatu kelompok kecil yang disebut dengan Halaqoh. Di sinilah perjalan hijrahku bermula dalam dekapan ukhuwah islamiyah, pembinaannya tidak hanya tentang islam saja, tapi juga melatih soft skill dan kemampuan berbicara. Sehingga muara dari perjalan hijrahku adalah surga-Nya dan berlabuh dalam perjuangan menyebarkan risalah Rasulnya. Selalu berproses memperbaiki diri dan memberikan kebermanfaatan untuk ummat.

“Aku yang memilih jalan ini agar berbakti pada Negeri dan taat kepada Ilahi”

Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh ranichaniago103 dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.

Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact

Last Update: Thu, 10 Nov 22