Urutan karya tulis ilmiah memiliki urutan (sebagaimana konten pada soal) sebagai berikut:

1. Pendahuluan.
   Perumusan tema.
   Penetapan topik.
   Untuk perumusan tema dan penetapan topik penelitian biasanya dilakukan sebelum membuat karya tulis ilmiah dan kemudian dicantumkan sebagai landasan penulisan pada bagian landasan teori di bagian pendahuluan.
2. Hasil penelitian.
   Sebelum memperoleh hasil, seharusnya ada bagian kajian pustaka atau tinjauan teori, serta metode penelitian.
3. Penutup.
   Pada penutup umumnya berisi kesimpulan dari hasil penelitian yang menjawab hipotesis dan berupa saran terkait penelitian tersebut ke depan (apakah akan dilanjutkan penelitian atau dapat dimanfaatkan sebagai bahan scale up ke pembuatan pilot plant atau bahkan bisa langsung dikomersialkan).
4. Daftar pustaka.
   Bagian ini berisi daftar sumber-sumber atau referensi semua informasi yang ada dalam penelitian, kecuali penelitian itu sendiri.

Pembahasan

Karangan ilmiah lebih disebut karya tulis ilmiah yang merupakan salah satu hasil tertulis sebagai hasil dari suatu percobaan/ penelitian/ eksperimen. Karya tulis ilmiah ditulis dengan menggunakan kata-kata baku dan menggunakan format EYD (ejaan yang disempurnakan). Berikut adalah susunan karya tulis ilmiah pada umumnya:

1. Sampul.
   Pada bagian ini memuat judul penelitian, nama penulis, logo instansi terkait (logo lembaga pendidikan), dan nama instansi atau lembaga pendidikan.
2. Halaman pengesahan dan pernyataan orisinalitas karya.
   Pada bagian ini memuat persetujuan dari pihak tertentu dan pernyataan keaslian dari karya tulis yang dibuat.
3. Kata pengantar.
   Pada bagian ini memuat ucapan syukur, terima kasih, harapan, dan hambatan selama dilakukan penelitian.
4. Pendahuluan.
   Pada bagian ini memuat landasan atau alasan dipilihnya topik penelitian, termasuk rumusan permasalahan yang diangkat sampai dengan tujuan dari penelitian tersebut.
5. Tinjauan pustaka.
   Pada bagian ini, dituliskan teori-teori dan/atau hukum tertentu sebagai basis untuk penentuan hipotesis dari permasalahan pada pendahuluan.
6. Metode penelitian.
   Untuk metode penelitian, berisi informasi metode yang akan digunakan untuk penelitian, termasuk di dalamnya hipotesis, rincian bahan, dan langkah-langkahnya.
7. Hasil penelitian dan pembahasan.
   Pada bagian ini, penulis memberikan tampilan data penelitian yang ringkas dalam bentuk bagan, diagram, atau tabel dalam memudahkan pembacaan karya tulis. Kemudian, menambahkan penjelasan yang berupa pembahasan hasil penelitian yang dikaitkan dengan teori-teori di tinjauan pustaka.
8. Penutup.
   Pada bagian ini, penulis mencantumkan kesimpulan dari hasil penelitian yang seharusnya menjawab rumusan masalah. Selain itu, dituliskan pula saran untuk penelitian terkait ke depannya.
9. Daftar pustaka.
   Pada bagian ini dicantumkan beberapa referensi dari penulisan karya tulis, termasuk di antaranya buku, jurnal, ensiklopedia, kamus, dan lain-lain.
10. Lampiran.
    Pada bagian ini dicantumkan data-data pendukung karya tulis, seperti foto pelaksanaan penelitian yang penting, foto hasil eksperimen, rincian kegiatan penelitian, dan lain-lain.

Pelajari lebih lanjut

• Materi tentang kata pengantar dalam karya ilmiah:
  yomemimo.com/tugas/51219336
• Materi tentang pengertian karya ilmiah lainnya:
  yomemimo.com/tugas/1224445
• Materi tentang struktur karya ilmiah lainnya:
  yomemimo.com/tugas/14155622

______________

Detail jawaban

Kelas    : IX
Mapel  : B. Indonesia
Bab      : 12 - Menulis Karya Ilmiah
Kode    : 9.1.12