Rei, seorang anak cerebral palsy yang duduk di kelas 2

Berikut ini adalah pertanyaan dari idafina34 pada mata pelajaran B. Indonesia untuk jenjang Sekolah Menengah Atas

Rei, seorang anak cerebral palsy yang duduk di kelas 2 SD. Rei juga mengalami gangguan epilepsy yang menyertai. Rei tidak mengalami hambatan intelektual, sehingga materi pembelajarannya sama dengan teman-teman di kelasnya. Namun Rei agak terhambat pada kemampuan menulis, karena motorik halusnya cukup bermasalah, meskipun masih memungkinkan untuk diperbaiki fungsi dari otot-otot kecilnya karena usia Rei masih 7 tahun, dan menunjukkan kemajuan motorik halus meskipun sangat lamban. Problem lain yang dialami Rei adalah ia cenderung pendiam dan sulit berinteraksi dengan teman- temannya meskipun teman-temannya mengajaknya bermain. Rei lebih sering tampak malu dan tidak percaya diri. Ibu guru juga pernah menjumpai Rei menangis sendirian saat duduk di kursi rodanya. Layanan pendidikan untuk Rei perlu bertujuan mengoptimalkan potensinya dan mengurangi resikon dari hambatan yang dialami. Tentu saja hal itu tidak bisa dilaksanakan hanya oleh guru kelas, sehingga perlu kolaborasi. Jelaskan makna kolaborasi untuk kasus Rei, pihak mana saja yang seharusnya dilibatkan sesuai kasus Rei, dan apa peran masing-masing pihak yang terlibat.​

Jawaban dan Penjelasan

Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.

Kolaborasi untuk kasus yang dihadapi oleh Rei adalah orang tua, pihak sekolah, dan guru yang memiliki spesialisasi dengan anak berkebutuhan khusus. Orang tua berperan sebagai kontributor terbesar yang membantu Rei dalam memperoleh pendidikan yang layak sesuai dengan kasusnya. Pihak sekolah berperansebagai penyedia fasilitas pembelajaran yang sesuai dengan kebutuhanRei. Dan guru yang memiliki spesialisasi dengan berkebutuhan khusus berperan sebagai pengarah dan pengawas dalam   setiap kegiatan pembelajaran yang diterima oleh Rei.

Pembahasan

Dari kasus Rei di atas, kita mengetahui bahwa Rei adalah anak berkebutuhan khusus yang harus mendapatkan perlakukan yang berbeda dari anak-anak lainnya. Banyak pihak yang berperan dalam mengoptimalkan potens dan mengurangi risiko dari hambatan yang dialami.

Pada kasus ini, orang tua memiliki peranan yang paling penting. Karena mayoritas waktu Rei adalah di rumah. Sehingga pembelajaran yang diterima banyak dari kedua orang tuanya dan guru hanya berperan sebagai pendamping saja.

Pelajari Lebih Lanjut

Materi tentang anak berkebutuhan khusus pada yomemimo.com/tugas/8004825

#BelajarBersamaBrainly

#SPJ1

Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh gumantinr dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.

Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact

Last Update: Tue, 17 Jan 23