Berikut ini adalah pertanyaan dari sitimuzaenah12 pada mata pelajaran B. Indonesia untuk jenjang Sekolah Menengah Atas
Jawaban dan Penjelasan
Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.
Ibu adalah Mama, begitu aku memanggilnya. Mama konon semasa kecil lebih banyak tinggal di Singkawang, Kalimantan. Semenjak lahir hingga masa-masa lulus SMA, Mama tinggal di kota itu. Hidup sebagai anak seorang pemilik toko kelontong membuat Mama terbiasa menghadapi pelanggan dan berbisnis.
Usia 18 tahun, Mama pindah ke Yogyakarta. Ia kuliah di Fakultas Ekonomi Universitas Gadjah Mada. Kehendak sendirilah yang membuat Mama nekad ke kota pelajar itu. Tanpa kerabat satu pun yang ada di sana. Sebetulnya kakek dan nenek–orangtua Mama–sudah mencegah. Lagipula toko kelontong di Singkawang siap diwariskan ke Mama karena dia anak tunggal. Namun, tekad Mama sudah bulat.
Di kota Yogyakarta, Mama studi dengan cepat. Rata-rata mahasiswa di sana saat itu baru lulus pada tahun kelima. Sedangkan Mama hanya menempuh studi selama empat tahun saja. Hebatnya, sejak tahun kedua tinggal di Yogyakarta, Mama sudah merintis bisnis. Ia membuka kursus Bahasa Mandarin.
Ketekunan lah yang membuat Mama bisa kuliah sambil merintis usaha kursus itu. Awalnya, Mama membuka usaha itu bersama dua rekan kuliah lainnya. Namun, baru berjalan sebentar, satu temannya sudah bertindak dengan tidak jujur. Uang pengelolaan kursus yang sebetulnya belum membawa untung itu dia bawa kabur. Lembaga kursus itu pun kolaps. Akhirnya satu telan lagi juga memilih mundur. Tinggallah Mamaku harus menanggung kerugian yang cukup besar.
Mamaku memang tekun, ia tidak putus asa. Ia cerdas dan terus mencari siasat untuk menjalankan kursus itu. Ia tidak mau lari dari tanggung jawab. Buktinya, lembaga kursus itu dapat berjalan lagi. Bahkan terus membuka cabang-cabang baru di Semarang, Solo, Malang, Bandung, dan terakhir di Singkawang, kota kelahiran Mama.
Kini, Mama sudah menyandang gelar Master, artinya pendidikan terakhirnya adalah S2. Ia tetap tekun mengelola lembaga kursus Bahasa Mandarin. Tahun 2018, lembaga itu telah berjumlah 80 cabang tersebar di 15 kota besar di Indonesia dengan sistem franchise.
Aku bangga dan terus belajar ketekunan dari Mamaku.
Semoga bermanfaat
Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh Lyiannie1414 dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.
Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact
Last Update: Wed, 22 Jun 22