Cerita rakyat dari Sragen

Legenda Balung Buto

• Deskripsi cerita: Berawal kisah dari kerajaan yang dipimpin oleh dipimpin oleh Raden Bandung. Rakyatnya makmur dan damai. Suatu ketika kerajaan tersebut kedatangan kelompok raksasa dan menyerang kerajaan. Raden Badung melawannya namun kalah dan ia lari ke hutan untuk bertapa. Selama genap sewindu Raden Badung mengasah kukunya yang tajam untuk melawan para raksasa. Akhirnya raksasa tersebut kalah, Kuku Raden Bandung yang tajam mengoyak tubuh para raksasa. Dan jasadnya dikubur di bumi Sangiran. Hingga sekarang tulang raksasa itu kemudian ditemukan oleh para warga sehingga disebut dengan legenda Balung Buto (tulang raksasa).
• Kandungan nilai toleransi : Memiliki nilai kepahlawanan, walau pernah gagal/kalah dari buto tapi Raden Bandung tidak menyerah sampai mendapatkan cara untuk melawannya, akhirnya ia menang.

Joko Tingkir

• Deskripsi cerita: Ki Ageng Kebokenanga mempunyai anak yang berumur tujuh hari yang dititipkan kepada Kyai Tingkir. Anak itu diberi nama Mas Karbet. Beranjak dewasa Mas Karbet belajar bela diri. Mas Karbet menjadi perajurit yang hebat di kerajaan Demak. Suatu hari Mas Karbet menewaskan Tamtama  bernama  Dhadungawuk , sehingga dia di usir dari kerajaan. Setelah di usir Mas Karbet mengganti namanya menjadi Joko Tingkir. Joko Tingkir mengikuti Saembara dari Sultan Demak dengan hadiahi putri Cempoko, kemudian Joko Tingkir diangakt menjadi Sultan Pajang dengan gelar Sultan Hadiwijoyo.
• Kandungan nilai toleransi : Dalam mencapai suatu kedudukan yang tinggi perlu perjuangan yang keras.

Pangeran Samudera

• Deskripsi Cerita: Pangeran Samudra adalah putra dari Majapahit. Atas perintah Sunan Kalijaga Pangeran Samudera yang sudah beranjak dewasa untuk menempuh pendidikan tentang agama Islam. Setelah Pangeran Samudra merasa mampu mengakhiri ilmu Islamnya, ia berpamitan kepada Kyai Ajing Guntur untuk kembali ke Demak. Pangeran pergi dan berjalan menuju rumah dengan hanya dua pelayan yang sangat disayanginya di sisinya. Namun, setelah sampai di satu tempat, yaitu di padang rumput “oro¬oro”, kawasan yang sebelumnya dikenal dengan desa Kabar di desa Bogorame (Gemolong), sang pangeran sedikit kepanasan, perjalanan dilanjutkan. Kemudian, sesampainya di padang rumput arah barat dari dusun (kabupaten) Doyong, sakitnya semakin parah hingga harus istirahat. Karena sakitnya Pangeran Samudera meninggal dalam perjalanan pulangnya. Kemudian dimakamkan sebelah barat laut arah dan tempat kematiannya, ada sebuah bukit yang ingin ia jadikan tempat ziarah bagi orang-orang yang tinggal di dekatnya.
• Kandungan nilai toleransi : Manusia dapat merencanakan, tetapi pada akhirnya Tuhanlah yang menentukan apa yang akan terjadi di dunia.

Pembahasan

Cerita rakyat ialah cerita yang berasal dari masyarakat lampau yang sering diperkenalkan kepada generasi seterusnya.

Pada dasarnya cerita rakyat ingin menyampaikan pesan atau amanat yang membantu kepribadian dan kepribadian pendengarnya. Salah satu cara untuk menciptakan rasa solidaritas di antara anggota masyarakat pemilik cerita rakyat adalah dengan menciptakan sejarah dan budaya bersama.

Pelajari lebih lanjut

Materi tentang cerita rakyat yomemimo.com/tugas/47446711

#BelajarBersamaBrainly #SPJ1