Jawaban:

1.)

- jenis fabel koda, adalah fabel yang menampilkan pesan secara eksplisit (jelas) di akhir cerita.

- jenis fabel tanpa koda, adalah fabel yang menampilkan pesan tanpa pesan eksplisit pengarang di akhir cerita, melainkan tersimpan secara implisit (tersirat) didalam cerita

2.)

unsur kebahasaan dan contoh kalimat

- kata kerja

teks fabel memiliki 2 kata kerja yaitu

kata kerja transitif : kata kerja yang memiliki objek.

contoh kalimat : ibu memakan nasi

kata kerja intransitif : kata kerja yang tidak memiliki objek.

contoh kalimat : budi sedang bersiul

- kata sandang si & sang

contoh kalimat : sang semut berkeliling taman sambil menyapa teman temannya, si kepompong hanya diam saja mendengar ejekan tersebut

- kata keterangan tempat & waktu

contoh kalimat : pada suatu sore, terdapat seekor kancil yang sedang meminum air di sungai

- penggunaan kata hubung lalu, kemudian, dan akhirnya

contoh kalimat : lalu, semut memegang erat ranting agar tidak terjatuh, akhirnya harimau meminta maaf dan berjanji untuk tidak mengulanginya.

3.)

ciri ciri pantun;

- terdapat isi dan juga sampiran

- terdiri atas empat baris ataupun larik

- bersajak akhir dengan menggunakan pola a-a-a-a dan juga a-b-a-b

- tiap tiap baris telah terdiri atas 8 hingga 12 suku kata

ciri ciri syair;

- bersajak a-a-a-a

- bahasanya telah berupa kiasan

- tiap-tiap bait telah terdiri atas empat baris

- isi syair telah berupa cerita, dongeng, petuah, dan juga nasihat

- tiap baris telah terdiri atas 8 hingga 14 suku kata

- isinya terdapat pada semua baris

- tiap-tiap baris didalam syair telah memiliki makna yang telah berkaitan dengan baris-baris yang terdahulu

ciri ciri gurindam;

- maksud atau isi gurindam telah terdapat pada baris kedua

- telah terdiri atas dua baris pada tiap-tiap bait

- isi dari gurindam umumnya telah berupa filosofi hidup, nasihat-nasihat, ataupun berupa kata-kata mutiara

- tiap baris mempunyai sajak atau Rima A-A, B-B, C-C, hingga pada selanjutnya

- tiap baris telah mempunyai hubungan sebab dan juga akibat

- tiap-tiap baris telah mempunyai jumlah kata yaitu sekitaran 10 hingga 14 kata

4.)

pantun dua bait;

apa tanda pinang berbuah

banyak burung menyeri mayangnya

apalah tanda orang bertuah

bijak menghitung hari didepannya

berbuah kayu ditengah padang

daunnya rimbun ditempat berteduh

bertuah melayu berkasih-sayang

hidup rukun, sengketa menjauh

syair dua bait;

belajar haruslah semangat

rajin tekun serta giat

agar ilmu mudah didapat

masa depan semaki dekat

ilmu didapat tiada cepat

mesti sabar hatinya kuat

semoga Tuhan berikan rahmat

maka jaga hati serta niat

gurindam dua bait;

apabila mata terjaga.

hilanglah semua dahaga.

apabila kuping tertutup handuk.

hilanglah semua kabar buruk.

apabila mulut terkunci rapat.

hilanglah semua bentuk maksiat.

apabila tangan tidak terikat rapat.

hilanglah semua akal sehat.

apabila kaki tidak menapak

larilah semua orang serempak.