Latief Hendraningrat, Pengibar Sang Saka Merah Putih Latief Hendraningrat bernama lengkap Raden Mas Abdul Latief Hendraningrat. la adalah petugas pengibar bendera pusaka dalam upacara bendera pertama usai Proklamasi Kemerdekaan Indonesia. Saat mengibarkan bendera, Latief mengenakan seragam militer. Itu karena Latief adalah anggota pasukan Pembela Tanah Air (PETA) bentukan Jepang. PETA merupakan kesatuan militer Jepang di Indonesia yang melibatkan orang-orang Indonesia. Tujuannya untuk mempertahankan Indonesia jika datang serangan dari Sekutu. Selain mengibarkan bendera, Latief juga bertugas mengamankan jalannya Proklamasi Kemerdekaan Indonesia. Latief tidak hanya mengamankan halaman depan rumah Ir. Soekarno yang akan digunakan sebagai lokasi proklamasi la juga menempatkan beberapa prajurit PETA pilihannya untuk berjaga-jaga di sekitar jalan kereta api yang membujur di belakang rumah Ir. Soekarno. Sumber: https Makarta.go.id Latief memang mengemban tugas yang cukup berat. Latief bertanggung jawab atas keamanan lokasi sekaligus para pesertanya. Ia juga menjadi salah satu orang yang memiliki andil terbesar dalam menjamin kelancaran jalannya upacara. Menjelang pukul 10 pagi, Latief mengawal dua proklamator ke titik lokasi pembacaan teks proklamasi. Latief berdiri tegap tidak jauh dari Soekamo- Hatta sebagai garda terdepan jika terjadi hal-hal di luar perkiraan. Usai pembacaan teks proklamasi, Latief bertindak sebagai pengibar Sang Saka Merah Putih bersama Suhud Sastro Kusumo. Upacara bendera pertama kali pada 17 Agustus 1945 itu dilakukan dengan sederhana. Bendera pusaka dikibarkan di sebatang bambu karena situasi darurat. Seluruh rangkaian acara terselenggara dengan lancar di bawah kendali Latief. Kinerja Bahasa Indonesia (KD 4.4) . Penilaian 4 Keterampilan Nilal: Berbasis Akituitas tulislah 6 pertanyaan dengan kata tanya apa, siapa, bagaimana, mengapa, kapan, dan di mana!​