Berikut ini adalah pertanyaan dari nandoskd06 pada mata pelajaran B. Indonesia untuk jenjang Sekolah Menengah Atas
Akibat rasa malu dan takut untuk mengekspresikan keinginan dan pendapatnya, proses belajar mengajar yang interaktif sulit dicapai. Siswa cenderung diam daripada membuka perdebatan atau dialog dengan guru maupun dengan sesama siswa. Kondisi semacam ini tentu saja sangat tidak kondusif bagi upaya pembelajaran yang bersifat dialogis dan interaktif. Oleh sebab itu, kemampuan asertif perlu ditanamkan dalam diri siswa sedini mungkin.
Berdasarkan teks di atas, mengapa siswa cenderung diam daripada membuka perdebatan atau dialog dengan guru mereka?
Jawaban yang tepat sesuai isi teks opini di atas adalah ….
4 poin
A. karena siswa tidak memilki kemampuan asertif
B. karena siswa masih berusia remaja
C. karena masyarakat juga masih takut menyampaikan pendapat secara terbuka
D. karena perasaan takut dan malu pada remaja
E. karena negara belum menjamin kebebasan berpendapat
Jawaban dan Penjelasan
Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.
Jawaban:
D. karena perasaan takut dan malu pada remaja.
Penjelasan:
Mengacu pada isi teks opini di atas, siswa cenderung diam daripada membuka perdebatan atau dialog dengan guru mereka karena perasaan takut dan malu pada remaja. Hal ini disebabkan oleh rasa takut dan malu yang masih melekat pada anak remaja saat ini untuk mengemukakan atau mengekspresikan pendapat mereka secara terbuka. Hal tersebut menyebabkan upaya pembelajaran yang bersifat dialogis dan interaktif menjadi sulit tercapai.
Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh agungboy615 dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.
Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact
Last Update: Mon, 13 Mar 23