Berikut ini adalah pertanyaan dari rendra8328 pada mata pelajaran IPS untuk jenjang Sekolah Menengah Pertama
Jawaban dan Penjelasan
Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.
Perlawanan Ternate terhadap VOC (Vereenigde Oostindische Compagnie) terjadi pada abad ke-17 di wilayah Maluku. Ternate adalah salah satu kerajaan di Maluku yang kaya akan rempah-rempah, terutama cengkeh. VOC datang ke Maluku pada awal abad ke-17 dan mulai menguasai perdagangan rempah-rempah di wilayah tersebut.
Namun, Ternate tidak ingin kehilangan kendali atas perdagangan rempah-rempah di wilayahnya. Maka, mereka melakukan perlawanan terhadap VOC dengan cara membatasi akses VOC ke wilayahnya. Ternate juga melakukan serangan terhadap kapal-kapal VOC yang berlabuh di pelabuhan mereka.
Perlawanan Ternate terhadap VOC mencapai puncaknya pada tahun 1650-an ketika Sultan Ternate, Sultan Hamzah, memimpin perang melawan VOC. Perang ini dikenal sebagai Perang Ternate-VOC atau Perang Cengkeh. Perang ini berlangsung selama lebih dari 10 tahun dan mengakibatkan banyak korban jiwa di kedua belah pihak.
Meskipun Ternate berhasil mempertahankan kendali atas perdagangan rempah-rempah di wilayahnya, namun pada akhirnya mereka harus tunduk pada VOC setelah Belanda berhasil menguasai Maluku secara keseluruhan pada abad ke-18. Namun, perlawanan Ternate terhadap VOC menunjukkan semangat perjuangan bangsa Indonesia dalam mempertahankan kedaulatan dan kekayaan alamnya.
Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh renjf dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.
Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact
Last Update: Thu, 17 Aug 23