Mengapa Indonesia Masih Impor Sampah? Indonesia belakangan ini kerap menerima

Berikut ini adalah pertanyaan dari kusnulchantik11 pada mata pelajaran B. Indonesia untuk jenjang Sekolah Menengah Atas

Mengapa Indonesia Masih Impor Sampah? Indonesia belakangan ini kerap menerima limbah impor dari negara-negara maju, seperti Amerika Serikat (AS), Australia, Prancis, Jerman, dan Hongkong. Sebenarnya, kegiatan impor limbah tidak sepenuhnya salah. Pernyataan tersebut beralasan jika sampah yang diimpor adalah limbah non-B3. Alasan impor sampah ini tidak terlepas pada kebutuhan bahan baku industri. Salah satu yang membutuhkannya adalah industri kertas. Industri ini memakai sampah kertas (waste paper) untuk diolah menjadi kertas baru. Peminat sampah impor juga meningkat pada 2018 lalu. Berdasarkan hasil analisis data Badan Pusat Statistik 2019, terlihat peningkatan impor sampah kertas yang masuk ke Jawa Timur meningkat sebesar 35% pada 2018 jika dibandingkan 2017.Persoalan sampah impor ini mendapat tentangan dari lembaga Ecological Observation and Wet Conservation (Ecoton). Dalam sebuah hasil investigasi, Ecoton menemukan bahwa masuknya sampah kertas impor sebagai bahan baku kertas juga disertai sampah plastik. "Hasil investigasi Ecoton menunjukkan bahwa impor sampah kertas disusupi oleh kontaminan sampah rumah tangga, khususnya sampah plastik, dengan persentase mencapai 35%," kata Direktur Eksekutif Ecoton, Prigi Arisandi. Sampah plastik yang disusupkan dalam sampah impor ini meninggalkan persoalan terhadap lingkungan hidup. Sebagian sampah remah plastik (plastic scrap) bernilai ekonomi rendah pada umumnya dibakar di permukiman masyarakat atau dibuang di bantaran sungai. Tindakan ini yang dapat mencemari udara, air, dan tanah di sekitar lokasi pengumpulan sampah. Sebenarnya, kasus semacam ini tidak akan terjadi ke depannya apabila ada pengetatan untuk memberikan persetujuan impor dari Kementerian Perdagangan. Selain itu, perlunya pengawasan intens Bea Cukai dalam kasus impor sampah ini. Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan seharusnya juga memperbaiki tata kelola impor sampah campuran.1.Tentukan masalah atau topik yang dibahas dalam teks diskusi berikut!
2.Buatlah kalimat mendukung dan menentang topik berdasarkan teks diskusi tersebut!
3.Temukan konjungsi tiap-tiap paragraf teks diskusi tersebut.Kemudian,tentukan jenis konjungsinya!
4.Buatlah ringkasan teks diskusi tersebut! ​

Jawaban dan Penjelasan

Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.

Berikut ini adalah jawaban dari soal diatas:

1. Masalah atau topik yang dibahas dalam teks diskusi adalah tentang impor sampah ke Indonesia dari negara-negara maju dan masalah lingkungan yang disebabkan oleh impor sampah ini.

2. Mendukung: Impor sampah dapat digunakan sebagai bahan baku industri kertas. Menentang: Impor sampah disertai dengan kontaminan sampah plastik yang merugikan lingkungan hidup.

3. Konjungsi dalam paragraf pertama: "Sebenarnya, kegiatan impor limbah tidak sepenuhnya salah." (konjungsi koordinatif "namun") Konjungsi dalam paragraf kedua: "Berdasarkan hasil analisis data Badan Pusat Statistik 2019, terlihat peningkatan impor sampah kertas yang masuk ke Jawa Timur meningkat sebesar 35% pada 2018 jika dibandingkan 2017." (konjungsi subordinatif "jika") Konjungsi dalam paragraf ketiga: "Sampah plastik yang disusupkan dalam sampah impor ini meninggalkan persoalan terhadap lingkungan hidup." (konjungsi koordinatif "dan") Konjungsi dalam paragraf keempat: "Sebenarnya, kasus semacam ini tidak akan terjadi ke depannya apabila ada pengetatan untuk memberikan persetujuan impor dari Kementerian Perdagangan." (konjungsi subordinatif "apabila")

4. Teks diskusi ini menjelaskan bahwa Indonesia belakangan ini kerap menerima limbah impor dari negara-negara maju seperti AS, Australia, Prancis, Jerman, dan Hongkong. Impor sampah ini digunakan sebagai bahan baku industri kertas, tetapi disertai dengan kontaminan sampah plastik yang merugikan lingkungan. Ecoton mengungkapkan bahwa impor sampah kertas disusupi oleh sampah plastik dengan persentase sebesar 35%. Solusi yang ditawarkan adalah dengan memberikan pengetatan untuk persetujuan impor sampah dari Kementerian Perdagangan, pengawasan intens Bea Cukai, dan peningkatan tata kelola impor sampah campuran.

Pembahasan

Teks diskusi yaitu merupakan media yang digunakan untuk mencatat poin-poin penting yang terkait dengan topik atau masalah sesi ilmiah. Teks diskusi itu sendiri biasanya berisi pernyataan pendapat dari berbagai pihak, mulai dari yang pro dan kontra. Jika pertukaran pendapat dan pemikiran tersebut memiliki tujuan tertentu setelah diketahui makna dari teks argumen, maka dapat disebut sebagai teks argumen.

Pelajari lebih lanjut

Detil jawaban

Kelas  : SD/ SMP

Mapel : Bahasa Indonesia

Bab     : -

Kode  : -

#AyoBelajar

#SPJ2

Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh daniatykurniawan84 dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.

Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact

Last Update: Mon, 17 Apr 23