Berikut ini adalah pertanyaan dari dinaetwin pada mata pelajaran B. Indonesia untuk jenjang Sekolah Menengah Atas
Jawaban dan Penjelasan
Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.
Kesalahan yang sering terjadi dalam lompat jauh antara lain sebagai berikut:
1. Kurangnya kecepatan lari
Kesalahan ini biasanya dilakukan ketika pelompat tidak memperhitungkan kecepatan lari saat mendekati papan tolakan. Terlebih lagi apabila pelompat berlari dengan kecepatan yang tidak stabil atau tidak teratur dari awal saat ancang-ancang sampai dengan waktu mendekati papan tolakan. Kecepatan lari merupakan unsur yang sangat penting dalam lompat jauh karena mempengaruhi jauh lompatan yang akan dicapai saat lompat jauh. Hal ini dapat dihindari dengan rutin melakukan latihan lari cepat dengan kecepatan maksimum dan stabil, sehingga kesalahan seperti kurangnya kecepatan lari dalam lompat jauh dapat dihindari.
2. Langkah tidak tetap
Langkah yang tidak tetap yaitu jarak lari pelompat berubah-ubah atau tidak stabil. Hal ini dapat berakibat fatal ketika mencapai papan tolak ukur, apalagi jika langkah kaki tidak tepat. Oleh sebab itu, jarak langkah kaki tetap atau stabil sangat diperlukan. Langkah kaki yang tetap juga dapat membantu menjaga kestabilan lari.
3. Terlalu bersemangat pada langkah-langkah terakhir
Salah satu keberhasilan dalam lompat jauh ditentukan oleh ketenangan dan kestabilan yang dimiliki oleh pelompat. Pada empat langkah terakhir biasanya pelompat menjadi terlalu bersemangat untuk melakukan tolakan sehingga merusak kestabilan dalam berlari dan juga keseimbangan badan menjadi terganggu.
4. Tolakan kurang keras
Tolakan yang kurang keras juga dapat berdampak pada seberapa jauh lompatan dapat dicapai. Oleh sebab itu, pelompat harus melakukan tolakan dengan kuat dan keras semaksimal mungkin agar dapat melayang di udara dan mencapai jarak sejauh mungkin. Kesalahan ini dapat diatasi dengan banyak melakukan latihan otot-otot tubuh, terutama otot kaki dan tungkai bagian bawah.
5. Sudut atau arah tolakan terlalu rendah atau tinggi
Untuk melakukan lompat jauh, sudut atau arah tolakan harus diatur dengan tepat, karena apabila sudut atau arah tolakan terlalu rendah atau tinggi maka akan berpengaruh pada seberapa lama pelompat akan melayang di udara dan mempengaruhi jarak terjauh yang dapat dicapai. Sudut yang optimal untuk melakukan lompat jauh adalah tolakan ke atas dengan sudut 45 derajat, karena secara teori sudut tersebut dapat menghasilkan waktu maksimal di udara dan mendapatkan jarak lompatan yang paling jauh. Oleh sebab itu, perlu dilakukan latihan yang sering agar dapat mencapai posisi sudut yang sempurna untuk tolakan lompat jauh, yaitu 45 derajat.
6. Kurang berani menjulurkan kaki ke depan
Ketika akan mendarat terkadang pelompat terlalu takut untuk menjulurkan kaki ke depan karena takut terjatuh, padahal dengan menjulurkan kaki ke depan jarak lompatan dapat menjadi lebih jauh lagi. Dalam hal ini, terdapat Teknik untuk mendarat. Ketika menjulurkan kaki ke depan, kaki harus sedikit di tekuk agar dapat mendarat dengan sempurna dan keseimbangan saat pendaratan juga tetap terjaga.
7. Selalu mendarat dengan pantat
Kesalahan yang fatal dalam lompat jauh adalah selalu mendarat dengan pantat. Hal ini sangat tidak dianjurkan karena dapat mengurangi jarak jangkauan dari lompat jauh.Pendaratan yang optimal adalah mendarat dengan dua kaki secara bersamaan agar keseimbangan terjaga. Untuk mengatasi kesalahan ini, perlu dilakukan latihan untuk mendarat dengan seketika ketika kaki menyentuh pasir dan kedua lengan dengan cepat di lempar kedepan.
Pelajari lebih lanjut :
Detil tambahan:
Kelas: VIII SMP
Mapel: Penjaskes
Kategori: Lompat jauh
Kata kunci: Kesalahan lompat jauh
Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh Denny1001 dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.
Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact
Last Update: Tue, 17 Feb 15