Jawaban:

a. Berdasarkan deskripsi yang diberikan, cara pembelajaran Pa Tono terdengar sesuai dengan konsep pembelajaran terpadu. Hal ini dapat dilihat dari beberapa langkah yang dilakukan Pa Tono, yaitu:

1. Mengembangkan bahan ajar dan media yang sesuai dengan sub tema "peristiwa kebangsaan masa penjajah". Ini menunjukkan bahwa Pa Tono sudah mempertimbangkan bahwa pembelajaran harus terpadu dengan mencakup beberapa mata pelajaran, yaitu Bahasa Indonesia, IPA, dan IPS.
2. Menyampaikan konsep-konsep yang ada pada sub tema tersebut dengan mengacu pada kompetensi dasar tiga mata pelajaran tersebut. Hal ini menunjukkan bahwa Pa Tono memperhatikan bahwa pembelajaran harus mengacu pada kompetensi dasar yang harus dicapai oleh peserta didik di setiap mata pelajaran.
3. Menjelaskan materi dengan rinci dan mengaitkannya dengan hal-hal yang ada di sekitar lingkungan anak. Ini menunjukkan bahwa Pa Tono memperhatikan bahwa pembelajaran harus mengacu pada kontekstual dan tidak terpisah dari lingkungan sekitar.
4. Memberi instruksi agar peserta didik mengikuti apa yang dilakukan Pa Tono. Hal ini menunjukkan bahwa Pa Tono memperhatikan bahwa pembelajaran harus terjadi secara interaktif dan aktif, sehingga peserta didik dapat terlibat dan memahami materi dengan lebih baik.

Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa cara pembelajaran Pa Tono sudah sesuai dengan konsep pembelajaran terpadu.

b. Ada beberapa langkah yang dapat diperbaiki dari proses pembelajaran apabila saya akan melaksanakan pembelajaran dari sub tema yang sama dengan Pa Tono:

1. Memasukkan kegiatan-kegiatan yang lebih variatif seperti diskusi kelompok, role play, atau permainan pembelajaran untuk meningkatkan interaksi dan aktivitas peserta didik.
2. Menyediakan sumber-sumber belajar yang beragam, seperti buku teks, video, atau dokumen-dokumen sejarah, untuk meningkatkan kemampuan peserta didik dalam memahami materi secara lebih luas.
3. Melibatkan peserta didik dalam proses pembelajaran dengan memberikan mereka kebebasan untuk mengemukakan pendapat dan ide-ide mereka sendiri. Hal ini dapat dilakukan melalui kegiatan diskusi kelompok atau presentasi kelompok, yang akan membantu peserta didik untuk memperkuat pemahaman mereka terhadap materi yang diajarkan.
4. Memfasilitasi peserta didik untuk mempraktikkan dan mengaplikasikan pengetahuan yang telah dipelajari melalui kegiatan-kegiatan yang bermakna, seperti proyek-proyek sekolah atau kegiatan kemanusiaan. Ini akan membantu peserta didik untuk memahami bagaimana pengetahuan tersebut dapat digunakan dalam kehidupan sehari-hari.
5. Menyiapkan evaluasi yang bervariasi, seperti tes tertulis, presentasi individu atau kelompok, atau portofolio, untuk mengukur pemahaman peserta didik terhadap materi yang diajarkan. Ini akan membantu Pa Tono untuk mengetahui keberhasilan proses pembelajaran dan memberikan umpan balik yang berguna untuk perbaikan pembelajaran di masa yang akan datang.