Jawaban:

1.Ada beberapa perbedaan yang dihadapi dalam diri ketika seseorang belajar tatap muka dan ketika belajar daring. Beberapa diantaranya adalah:

Interaksi sosial: Belajar tatap muka memungkinkan interaksi sosial yang lebih langsung dan cepat dengan guru dan sesama siswa. Sedangkan belajar daring memerlukan waktu yang lebih lama untuk berkomunikasi dan mengkoordinasikan dengan guru dan sesama siswa.

Distraksi: Belajar daring dapat lebih sulit untuk mengendalikan distraksi seperti browsing internet, mengecek media sosial, dll. Sedangkan belajar tatap muka dilakukan di lingkungan belajar yang terkontrol dan diawasi.

Penggunaan teknologi: Belajar daring memerlukan penggunaan teknologi yang baik dan stabil untuk mengikuti pembelajaran. Sementara belajar tatap muka tidak tergantung pada teknologi.

Fleksibilitas: Belajar daring memberikan fleksibilitas waktu dan tempat, siswa dapat belajar kapan saja dan

di mana saja yang mereka sukai. Sedangkan belajar tatap muka memerlukan siswa untuk hadir pada waktu dan tempat yang telah ditentukan.

Feedback: Belajar daring memberikan feedback yang lebih cepat dan mudah diakses dibandingkan dengan belajar tatap muka.

2.Secara umum, proses belajar yang efektif dapat dilakukan dengan menyelesaikan sesuatu secara bertahap, yang dikenal dengan istilah "pembelajaran berbasis tahap". Pembelajaran berbasis tahap adalah metode pembelajaran yang menyelesaikan materi secara bertahap dari yang paling sederhana hingga yang paling kompleks. Hal ini memungkinkan siswa untuk belajar dan menguasai materi dengan lebih baik dan efektif.

3.sangat penting mengatur jadwal pembelajaran daring yang efektif dapat membantu siswa untuk tetap terorganisir dan fokus dalam belajar. Jadwal pembelajaran yang baik harus memperhitungkan waktu yang cukup untuk mempelajari materi, mengerjakan tugas, dan beristirahat. Juga harus menyediakan waktu yang cukup untuk interaksi dengan guru dan sesama siswa.

Menyusun jadwal pembelajaran yang efektif juga bisa dilakukan dengan mempertimbangkan gaya belajar, waktu yang tersedia, dan tingkat kesulitan materi yang akan dipelajari. Setiap siswa juga harus dapat menyesuaikan jadwal dengan kebutuhan dan sesuai kedaan masing-masing

4.Ketika siswa belum bisa mengatur waktu khusus untuk belajar di pembelajaran daring, ini dapat menyebabkan masalah dalam proses pembelajaran. Hal ini dapat menyebabkan siswa kesulitan untuk mempelajari materi dengan efektif dan mengurangi hasil belajar yang diharapkan. Juga dapat menyebabkan siswa kesulitan untuk menyelesaikan tugas dan mengikuti kelas dengan baik.

Salah satu penyebab utama dari masalah ini adalah kurangnya disiplin waktu. Siswa mungkin kesulitan untuk fokus dan mengatur waktu dengan baik, sehingga menyebabkan keterlambatan dalam menyelesaikan tugas dan belajar.

Juga, beberapa siswa mungkin kesulitan untuk menyesuaikan diri dengan lingkungan belajar daring yang baru dan tidak memiliki akses yang cukup pada teknologi yang diperlukan. Siswa juga mungkin kesulitan untuk mengelola distraksi yang muncul dari lingkungan belajar daring.

Solusi yang dapat dilakukan adalah dengan memberikan pendampingan, dukungan dan bimbingan pada siswa agar dapat mengatur waktu belajarnya dengan baik. Guru juga bisa memberikan tips dan trik untuk mengelola waktu dan meningkatkan disiplin waktu. Siswa juga harus dibantu untuk menyelesaikan masalah yang mungkin dihadapi dalam pembelajaran daring.