Jawaban:

1.Dalam teks tersebut tidak dijelaskan apakah pihak sekolah sudah mencoba untuk mengatasi banjir yang terjadi sebelumnya, seperti memperbaiki atau membersihkan selokan, membangun saluran air tambahan, atau mengadakan program edukasi tentang pentingnya menjaga kebersihan lingkungan sekolah. Selain itu, tidak dijelaskan juga apakah pihak sekolah sudah menghubungi pihak-pihak terkait seperti Dinas Lingkungan Hidup atau instansi lainnya untuk meminta bantuan dalam mengatasi masalah banjir yang terjadi.

2.Sanggahan terhadap teks di atas adalah bahwa tidak selalu kesadaran individu yang menjadi penyebab banjir. Banyak faktor lain yang bisa menyebabkan banjir seperti curah hujan yang tinggi dalam waktu singkat, drainase atau sistem pembuangan air yang tidak memadai, atau lokasi sekolah yang berada di daerah rawan banjir. Oleh karena itu, tidak sepenuhnya benar jika hanya kesadaran individu yang menjadi faktor penyebab utama banjir di SMP Duta.

3.Saran untuk teks di atas adalah bahwa pihak sekolah perlu melakukan tindakan konkret dalam mengatasi masalah banjir yang terjadi, seperti membersihkan selokan secara rutin dan memperbaiki atau membangun saluran air tambahan. Selain itu, pihak sekolah juga perlu mengadakan program edukasi untuk meningkatkan kesadaran siswa dan guru tentang pentingnya menjaga kebersihan lingkungan sekolah. Sanksi bagi siswa yang membuang sampah sembarangan juga perlu diberlakukan agar mereka memahami konsekuensi dari tindakan mereka. Terakhir, pihak sekolah juga bisa menghubungi pihak-pihak terkait seperti Dinas Lingkungan Hidup atau instansi lainnya untuk meminta bantuan dalam mengatasi masalah banjir yang terjadi