Berikut ini adalah pertanyaan dari muhamadsyahrunnizam pada mata pelajaran B. Indonesia untuk jenjang Sekolah Menengah Atas
Jawaban dan Penjelasan
Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.
Perampokan sering terjadi di jalur-jalur perdagangan yang ramai karena beberapa alasan:
1. Kesempatan: Jalur-jalur perdagangan yang ramai menawarkan kesempatan yang lebih besar bagi para perampok untuk melakukan aksi jahat mereka. Kemungkinan untuk melarikan diri setelah melakukan perampokan juga lebih tinggi di tempat yang ramai.
2. Target: Jalur-jalur perdagangan yang ramai biasanya menjadi tujuan perjalanan bagi banyak orang yang membawa uang tunai dan barang berharga. Hal ini menjadikan jalur-jalur perdagangan yang ramai menjadi target yang menarik bagi para perampok.
3. Keamanan: Jalur-jalur perdagangan yang ramai sering kali tidak dilengkapi dengan sistem keamanan yang memadai. Hal ini menjadikan jalur-jalur perdagangan yang ramai menjadi tempat yang lebih mudah untuk dibobol oleh para perampok.
4. Motivasi ekonomi: Banyak perampok yang melakukan aksi jahatnya karena faktor ekonomi, mereka tidak memiliki pekerjaan yang stabil atau memiliki masalah ekonomi, dengan melakukan perampokan di jalur-jalur perdagangan yang ramai diharapkan dapat memperoleh uang dengan cepat.
5. Kurangnya pengawasan: jalur-jalur perdagangan yang ramai sering kali tidak diperhatikan oleh aparat keamanan dan pengawasan yang cukup, sehingga memudahkan para perampok untuk melakukan aksi jahatnya.
Namun, perlu diingat bahwa setiap perampokan adalah tindakan yang ilegal dan merugikan masyarakat. Pemerintah serta aparat keamanan harus berkoordinasi untuk meningkatkan pengamanan dan memberikan sanksi yang tegas bagi pelaku perampokan.
Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh MHaBi dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.
Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact
Last Update: Mon, 17 Apr 23