Berikut ini adalah pertanyaan dari aurellyaau63 pada mata pelajaran B. Indonesia untuk jenjang Sekolah Menengah Atas
Perhatikan kutipan puisi berikut!Doa Seorang Serdadu Sebelum Berperang
Tuhanku,
Wajah-Mu membayang di kota terbakar
dan firman-Mu terguris di atas ribuan
kuburan yang dangkal
Anak menangis kehilangan bapa
Tanah sepi kehilangan lelakinya
Bukannya benih yang disebar di bumi subur ini
tapi bangkai dan wajah mati yang sia-sia
Apabila malam turun nanti
Sempurnalah sudah warna dosa
Dan mesiu kembali lagi bicara
Waktu itu, Tuhanku,
Perkenankan aku membunuh
Perkenankan aku menusukkan sangkurku
Malam dan wajahku
Adalah satu warna
Dosa dan nafasku
Adalah satu warna
Tak ada lagi pilihan
Kecuali menyadri
-biarpun bersama penyesalan-
JELASKAN RASA YANG TIMBUL SAAT MEMBACA PUISI TERSEBUT?
Tuhanku,
Wajah-Mu membayang di kota terbakar
dan firman-Mu terguris di atas ribuan
kuburan yang dangkal
Anak menangis kehilangan bapa
Tanah sepi kehilangan lelakinya
Bukannya benih yang disebar di bumi subur ini
tapi bangkai dan wajah mati yang sia-sia
Apabila malam turun nanti
Sempurnalah sudah warna dosa
Dan mesiu kembali lagi bicara
Waktu itu, Tuhanku,
Perkenankan aku membunuh
Perkenankan aku menusukkan sangkurku
Malam dan wajahku
Adalah satu warna
Dosa dan nafasku
Adalah satu warna
Tak ada lagi pilihan
Kecuali menyadri
-biarpun bersama penyesalan-
JELASKAN RASA YANG TIMBUL SAAT MEMBACA PUISI TERSEBUT?
Jawaban dan Penjelasan
Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.
Jawaban:
rasa haru sekaligus sedih
Penjelasan:
karena jika puisi ini dihayati dengan penuh perasaan percaya diri meskipun didalam hatimu ada perasaan lain yang membuatmu bingung .maka perasaan haru akan muncul di hati mu.
Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh everlyhijabid dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.
Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact
Last Update: Sat, 08 Jul 23