Berikut adalah lima cara argumen dan sanggahan yang relevan terhadap poin yang lain:

1. Menawarkan data atau fakta yang berbeda: Jika ada poin yang diutarakan dalam suatu argumen yang kurang relevan atau tidak memiliki dukungan data yang kuat, Anda dapat menawarkan data atau fakta yang berbeda untuk membuktikan bahwa poin tersebut tidak benar. Misalnya, jika seseorang berpendapat bahwa semua binatang liar berbahaya, Anda dapat menunjukkan bahwa sebagian besar binatang liar tidak berbahaya bagi manusia.

2. Memberikan sudut pandang alternatif: Kadang-kadang, orang mungkin memiliki pandangan yang berbeda tentang suatu topik berdasarkan pengalaman hidup atau pandangan pribadi. Anda dapat memberikan sudut pandang alternatif yang mungkin dapat memberikan gambaran yang lebih lengkap tentang topik tersebut.

3. Melakukan analisis risiko: Jika ada poin yang diutarakan yang mungkin memiliki risiko, Anda dapat melakukan analisis risiko untuk menunjukkan bahwa poin tersebut tidak layak dilakukan atau diikuti. Misalnya, jika seseorang berpendapat bahwa merokok tidak berbahaya, Anda dapat menunjukkan bahwa merokok dapat meningkatkan risiko kanker dan penyakit lainnya.

4. Memberikan contoh yang relevan: Jika ada poin yang diutarakan yang tidak memiliki contoh yang relevan atau tidak dapat dijelaskan dengan jelas, Anda dapat memberikan contoh yang relevan untuk membantu memahami poin tersebut. Misalnya, jika seseorang berpendapat bahwa hujan selalu buruk, Anda dapat memberikan contoh tentang bagaimana hujan dapat memberikan manfaat bagi lingkungan

5. Mencari konsensus: Terkadang, tidak mungkin untuk menyelesaikan perbedaan pendapat dalam sebuah argumen. Dalam hal ini, Anda dapat mencoba mencari konsensus dengan mencari titik temu yang dapat diterima oleh kedua belah pihak. Misalnya, jika seseorang berpendapat bahwa olahraga yang intensif selalu baik, Anda dapat mencari konsensus dengan menekankan bahwa olahraga yang terlalu intensif dapat berbahaya bagi kesehatan.