Penjelasan:

Reklamasi Teluk Benoa adalah proyek yang bertujuan untuk mengubah wilayah perairan Teluk Benoa di Bali menjadi pulau buatan dan kawasan wisata terpadu yang berisi hotel, apartemen, marina, dan fasilitas rekreasi lainnya. Proyek ini telah menuai pro dan kontra, di mana pihak yang mendukung menganggapnya sebagai peluang untuk meningkatkan perekonomian Bali, sementara pihak yang menentang berargumen bahwa proyek ini dapat berdampak negatif terhadap lingkungan dan kehidupan masyarakat sekitar.

Beberapa dampak negatif yang diprediksi dari proyek ini antara lain adalah kerusakan terumbu karang dan ekosistem laut, hilangnya mata pencaharian nelayan, serta hilangnya akses masyarakat lokal ke wilayah pesisir. Selain itu, proyek ini juga dinilai tidak memperhitungkan risiko bencana seperti gempa bumi dan tsunami.

Pemerintah Bali dan pengembang proyek ini telah menyatakan bahwa mereka akan memperhatikan aspek lingkungan dan sosial dalam pelaksanaan proyek. Namun, sejumlah aktivis lingkungan dan masyarakat lokal masih menentang proyek ini dan mengadakan aksi protes untuk memperjuangkan hak mereka. Hingga saat ini, proyek Reklamasi Teluk Benoa masih menjadi perdebatan yang belum usai.