Berikut ini adalah pertanyaan dari edianaputri65 pada mata pelajaran B. Indonesia untuk jenjang Sekolah Menengah Atas
Sebaliknya, Dina adalah orang yang blak-blakan sehingga perkataan nya menyakiti hati orang lain.
Meski mereka telah bersahabat sejak kecil, Dila kadang-kadang dibuat sakit hati oleh perkataan Dina walaupun hanya sekedar bercanda.
Dila pun sering bertanya-tanya, kenapa sifatnya tak pernah berubah dari dulu.
Di suatu hari, Dila menasihati Dina, “Dina, kamu tidak ingin berubah sikap? Jika begini terus, orang-orang akan menjauh darimu, termasuk aku.”
Dina pun membalas, “Kamu kan sahabatku, juga kamu tahu seperti apa sifatku dari dulu. Aku tak masalah jika kamu ingin menjauh, temen aku bukan cuma kamu.”
Walaupun rasa jengkelnya sudah menumpuk, Dila masih mengingat hal-hal baik yang pernah Dina lakukan disaat dia jatuh dan banyak masalah Dina selalu menjadi tempat ceritanya.
Dila tak pernah lagi meminta Dina berubah, sebab ia juga menyadari kalau Dina pasti sadar dengan apa yang telah dilakukan, karna Dina sudah bukan anak kecil lagi dan dia tau mana yang baik mana yang buruk.
Dalam persahabatan, tak ada salahnya untuk saling mengingatkan. Namun, berpikirlah kembali jika ingin menyudahi ikatan persahabatan.
Jawaban dan Penjelasan
Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.
lanjutannya ya. dibawah ini
Suatu hari, Dila mengalami masalah yang cukup besar di rumahnya. Dia sangat bersedih dan merasa tidak memiliki siapa-siapa untuk berbicara. Dina menyadari perubahan suasana hati Dila dan mencoba untuk menanyakan apa yang terjadi. Setelah Dila menceritakan semuanya, Dina tidak hanya mendengarkan tetapi juga memberikan saran yang baik dan membantunya menyelesaikan masalahnya.
Dila merasa sangat berterima kasih kepada Dina karena selalu ada untuknya. Dia merasa bersalah karena pernah berpikir untuk menjauh dari Dina hanya karena sifatnya yang kadang-kadang kasar. Dila sadar bahwa persahabatan mereka sangat berharga dan tidak ingin kehilangan Dina sebagai sahabat.
Dina juga merasa bersalah karena pernah menyakiti perasaan Dila. Dia merasa terharu karena Dila tetap memilih untuk bertahan menjadi sahabatnya meski kadang-kadang sikapnya membuat Dila merasa sakit hati. Dari saat itu, Dina berjanji untuk lebih memperhatikan perkataannya dan tidak ingin menyakiti perasaan teman-temannya lagi.
Ketika mereka tumbuh dewasa, persahabatan Dina dan Dila semakin kuat. Mereka saling menghargai dan memperhatikan satu sama lain. Dina belajar untuk menjadi lebih sensitif dan Dila belajar untuk lebih tegas. Mereka menyadari bahwa persahabatan yang baik bukanlah tentang menuntut perubahan dari teman, tetapi lebih tentang saling menerima kekurangan dan kelebihan satu sama lain.
Dina dan Dila terus bersahabat hingga kini dan menjadi bukti bahwa persahabatan yang kuat tidak selalu harus sempurna.
Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh drdevandi dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.
Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact
Last Update: Tue, 13 Jun 23