1. Iklan Radio Iklan radio adalah iklan yang dipublikasikan melalui radio berupa kombinasi dari voice (suara/kata-kata manusia yang teratur), musik (perpaduan bunyi-bunyian yang teratur dengan ritme tertentu dan harmonis). dan efek suara (suara-suara yang tidak beraturah maupun efek suara alam). Radio merupakan media auditif yang bersifat atraktif, artinya radio adalah media yang mengandalkan pendengaran untuk menyapa pendengarnya, sehingga iklan radio hanya dapat didengarkan melalui audio atau suara. Sebelum diperdengarkan langsung kepada pendengar, iklan radio perlu dibuat naskah terlebih dahulu sesuai konsep dari produk yang akan diiklankan. Naskah iklan radio dibuat dengan mempertimbangkan skenario iklan, baik dialog, monolog, musik, maupun efek suara. Musik dan efek suara dalam naskah iklan radio diperlukan untuk menciptakan suasana yang mendukung skenario. Bacalah paparan iklan radio dalam skenario naskah berikut! Suasana dimulai pada pagi hari sekitar pukul 05:00 pagi...." SFX : "Kukuruyuukk..." "Hoaaamm kok udah jam segini ya?" "Kenapa memangnya toh Bu? Kurang tidur?" "Iya, semalem banyak banget nyamuknya. Ganas-ganas lagi. Bapak aja sampai udah pasang obat nyamuk bakar, tapi tetap nggak ampuh. Ini aja keliatan bentolannya." "Hoalah, obat nyamuknya apa toh? Saya pakai NyamukGo." "Bedanya apa sama obat nyamuk biasa? Sama-sama obat nyamuk bakar toh." "NyamukGo dengan formula baru untuk mengusir nyamuk dua kali lebih cepat." "Wah, pantesan ibu dan keluarga ga pernah digigit nyamuk. Beli beli beli ahhh (suara girang dan mengajak)." Naskah iklan radio di atas berisi ajakan untuk membeli obat nyamuk bakar NyamukGo yang efektif membasmi nyamuk. Ibu Nisa: Ibu Umi: Ibu Nisa: Ibu Umi: Ibu Nisa: Ibu Umi : Ibu Nisa ... kesimpulan iklan??​