Kalau memang mau beramal, ya, beramal saja. Tidak perlu diberi

Berikut ini adalah pertanyaan dari besfiyanaa pada mata pelajaran B. Indonesia untuk jenjang Sekolah Menengah Atas

Kalau memang mau beramal, ya, beramal saja. Tidak perlu diberi embel-embel gambar partai di amplopnya. Apalagi disertai dengan foto diri di amplop dengan warna dasar partai. Amal itu hendaknya iklas dan tidak disertai dengan tujuan lain.Pengubahan teks tersebut menjadi sudut orang pertama yang benar adalah

A. Kalau kita memang mau beramal, ya, beramal saja. Tidak perlu diberi embel-embel

gambar partai di amplopnya. Apalagi disertai dengan foto diri di amplop dengan

warna dasar partai. Amal itu hendaknya iklas dan tidak disertai dengan tujuan lain.


B. Kalau kamu memang mau beramal, ya, beramal saja. Tidak perlu diberi embelembel gambar partai di amplopnya. Apalagi disertai dengan foto diri di amplop

dengan warna dasar partai. Amal itu hendaknya iklas dan tidak disertai dengan

tujuan lain.


C. “Kalau aku memang mau beramal, ya, beramal saja. Tidak perlu diberi embelembel gambar partai di amplopnya. Apalagi disertai dengan foto diri di amplop

dengan warna dasar partai. Amal itu hendaknya iklas dan tidak disertai dengan

tujuan lain.”


D. “Kalau memang mau beramal, ya, beramal saja. Tidak perlu diberi embel-embel

gambar partai di amplopnya. Apalagi disertai dengan foto diri di amplop dengan

warna dasar partai. Amal itu hendaknya iklas dan tidak disertai dengan tujuan lain.”

Semprot Salsa di depan suaminya. ​

Jawaban dan Penjelasan

Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.

Pengubahan teks tersebut menjadi sudut orang pertama yang benar adalah... C. “Kalau aku memang mau beramal, ya, beramal saja. Tidak perlu diberi embelembel gambar partai di amplopnya. Apalagi disertai dengan foto diri di amplop dengan warna dasar partai. Amal itu hendaknya iklas dan tidak disertai dengan tujuan lain.”

Pembahasan :

Sudut Pandang Orang Pertama (First Person Point of View)

Menggunakan kata ganti orang berupa aku atau saya. Mengisahkan peristiwa atau tindakan yang diketahui, didengar, dilihat, dirasakan, dan dilakukan tokoh 'aku' terhadap tokoh lain. Pembaca hanya bisa merasakan apa yang dirasakan tokoh 'aku' tersebut.

Sedangkan sudut pandang orang kedua menggunakan gaya "kau" sebagai variasi cara memandang tokoh aku dan dia. Pemahaman lain dari sudut pandang orang kedua, narator berbicara kepada 'Anda'. Hal ini tidak terlalu umum dalam fiksi, kecuali narator mencoba berbicara dengan pembaca secara pribadi.

Pelajari lebih lanjut

Pengertian sudut pandang orang ke 3

yomemimo.com/tugas/101590

#BelajarBersamaBrainly#SPJ1

Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh resitaana95 dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.

Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact

Last Update: Thu, 03 Aug 23