Berikut ini adalah pertanyaan dari putriazahwa2000 pada mata pelajaran B. Indonesia untuk jenjang Sekolah Menengah Atas
Ada seorang anak bernama Fitri, dia merupakan murid kelas 6 SD yang sangat pintar dan baik hati. Di sekolah sangat banyak teman yang menyukainya karena sikapnya tersebut. Tidak jarang, semua ingin berteman dengan Fitri. Ada lagi anak perempuan bernama Ita, ia berbanding terbalik dengan Fitri, la pintar namun sangat sombong Temannya hanya dua yaitu Lisa dan Lily, gadis kembar di sekolahnya.Suatu hari, Ibu guru mengumumkan bahwa akan ada perlombaan membaca pidato dua minggu lagi. Bu Yati selaku wali kelas 6 membuka kesempatan seluas-luasnya bagi siapa saja yang ingin ikut seleksi. Fitri dan Ita jelas ikut berpartisipasi. Setiap hari mereka selalu latihan membaca pidato agar lolos seleksi, Sampai hari penyeleksian tiba. keduanya memberikan tampilan yang memukau lalu dinyatakan lolos
Saat hari perlombaan tiba, Ita terus saja membanggakan dirinya, menyatakan bahwa pasti ia akan juara. Sebab sebelumnya dia juga pernah menjadi juara waktu kelas 5 SD di lomba pidato. Berbeda dengan Fitri, la tidak henti- hentinya berdoa dan berlatih, mencoba menghafal kembali teks pidato. Ita pun dipanggil lebih dulu, sang juara kelas 5 SD kini mendadak lupa teks pidato yang sudah dihafalnya.
Setelah itu, Fitri maju dan memberikan penampilan yang sangat bagus. Semua juri kagum termasuk Bu Yati yang saat itu datang untuk menemani mereka lomba. Pengumuman pun tiba, Fitri keluar menjadi juara 1 sedangkan Ita harus menahan air matanya karena dia tidak menang sama sekali. Cerpen pendidikan ini mengajarkan kita bahwa harus menjadi orang yang rendah hati dan jangan sombong.
carilah unsur kebahasaan dan ekstrinsik cerpen di atas
mohon bantuannyaaa kakakkk
Saat hari perlombaan tiba, Ita terus saja membanggakan dirinya, menyatakan bahwa pasti ia akan juara. Sebab sebelumnya dia juga pernah menjadi juara waktu kelas 5 SD di lomba pidato. Berbeda dengan Fitri, la tidak henti- hentinya berdoa dan berlatih, mencoba menghafal kembali teks pidato. Ita pun dipanggil lebih dulu, sang juara kelas 5 SD kini mendadak lupa teks pidato yang sudah dihafalnya.
Setelah itu, Fitri maju dan memberikan penampilan yang sangat bagus. Semua juri kagum termasuk Bu Yati yang saat itu datang untuk menemani mereka lomba. Pengumuman pun tiba, Fitri keluar menjadi juara 1 sedangkan Ita harus menahan air matanya karena dia tidak menang sama sekali. Cerpen pendidikan ini mengajarkan kita bahwa harus menjadi orang yang rendah hati dan jangan sombong.
carilah unsur kebahasaan dan ekstrinsik cerpen di atas
mohon bantuannyaaa kakakkk
Jawaban dan Penjelasan
Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.
Unsur kebahasaan:
- Karakterisasi: Dalam cerpen ini terdapat dua tokoh utama yaitu Fitri dan Ita. Fitri digambarkan sebagai anak yang pintar dan baik hati, sementara Ita digambarkan sebagai anak yang pintar namun sombong.
- Plot: Plot cerpen ini meliputi kegiatan persiapan dan perlombaan membaca pidato yang diikuti oleh Fitri dan Ita.
- Dialog: Dialog dalam cerpen ini ada pada bagian akhir, ketika Ita harus menahan air matanya karena kalah dalam perlombaan.
Unsur ekstrinsik:
- Tema: Tema cerpen ini adalah rendah hati dan jangan sombong.
- Latar: Latar cerpen ini adalah sekolah.
- Amanat: Amanat cerpen ini adalah bahwa kecerdasan tidak cukup untuk meraih kemenangan, tetapi rendah hati dan kerja keras juga sangat dibutuhkan.
Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh willydarkshadow dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.
Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact
Last Update: Sat, 03 Jun 23