cerita inspiratif berikut! Kasih Ibu Tak Batas Waktu Seorang anak

Berikut ini adalah pertanyaan dari fauziyaa1014 pada mata pelajaran B. Indonesia untuk jenjang Sekolah Menengah Atas

cerita inspiratif berikut! Kasih Ibu Tak Batas Waktu Seorang anak bertengkar dengan ibunya & meninggalkan rumah. Saat berjalan ia baru menyadari bahwa ia sama sekali tidak membawa uang. la melewati sebuah kedai bakmi. la ingin sekali memesan semangkok bakmi karena lapar. Pemilik bakmi melihat anak itu berdiri cukup lama di depan kedainya, lalu bertanya"Nak, apakah engkau ingin memesan bakmi?" "Ya, tetapi aku tidak membawa uang,"jawab anak itu dengan malu-malu."Tidak apa-apa, aku akan mentraktirmu,"jawab si pemilik kedai. Anak itu segera makan. Kemudian air matanya mulai berlinang. "Ada apa Nak?"Tanya si pemilik kedai."Tidak apa-apa, aku hanya terharu karena seorang yg baru kukenal memberi aku Semangkuk bakmi tetapi ibuku sendiri setelah bertengkar denganku, mengusirku dari rumah. Kau seorang yang baru kukenal tetapi begitu peduli padaku. Pemilik kedai itu berkata"Nak, mengapa kau berpikir begitu? Renungkan hal ini, aku hanya memberimu semangkuk bakmi & kau begitu terharu.... Ibumu telah memasak bakmi, asi, dll sampai kamu dewasa, harusnya kamu berterima kasih kepadanya. nak itu kaget mendengar hal tersebut."Mengapa aku tidak berpikir tentang hal itu?" Untuk semangkuk bakmi dari orang yang baru kuenal begitu berterima kasih, tetapi erhadap ibuku yang memasak untukku selama bertahun-tahun, aku bahkan tidak peduli. Anak itu segera menghabiskan bakminya alu ia mengutkan dirinya untuk segera pulang. Begitu sampai di ambang pintu rumah, ia melihat ibunya dengan wajah letih dan cemas. Ketika melihat anaknya, kalimat yang keluar dari mulutnya adalah "Nak, kau sudah pulang, cepat masuk aku telah menyiapkan makan malam" Mendengar hal itu, si anak tidak dapat menahan tangisnya dan ia menangis di hadapan ibunya. Kadang kita mungkin akan sangat berterima kasih kepada orang lain untuk suatu pertolongan kecil yang diberikannya pada kita. Namu kepada orang lain yang sangat dekat dengan kita (keluarga) khususnya orang tua kita sering melupakannya.Setelah membaca teks cerita inspiratif tersebut, datalah kalimat yang menunjukkan bagian: a. Orientasi b. Perumitan masalah c. Komplikasi d. Resolusi e.Koda ​

Jawaban dan Penjelasan

Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.

Jawaban:

  • a. Orientasi: "menghabiskan bakminya alu ia mengutkan dirinya untuk segera pulang."

Kalimat ini menjelaskan situasi awal atau latar belakang sebelum masalah muncul.

  • b. Perumitan masalah: "Begitu sampai di ambang pintu rumah, ia melihat ibunya dengan wajah letih dan cemas."

Kalimat ini menjelaskan situasi yang memperumit masalah dan menunjukkan adanya konflik atau ketegangan dalam cerita.

  • c. Komplikasi: "Ketika melihat anaknya, kalimat yang keluar dari mulutnya adalah 'Nak, kau sudah pulang, cepat masuk aku telah menyiapkan makan malam'"

Kalimat ini menunjukkan bahwa ada masalah atau ketegangan yang muncul setelah situasi perumitan masalah.

  • d. Resolusi: "Mendengar hal itu, si anak tidak dapat menahan tangisnya dan ia menangis di hadapan ibunya."

Kalimat ini menunjukkan penyelesaian atau akhir dari cerita, yaitu si anak menangis di hadapan ibunya.

  • e. Koda: Tidak ada kalimat koda yang jelas dalam teks cerita.

jika sesuai tolong bantu jadikan jawaban terbaik ya. terimakasih sehat selalu

Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh VipConect dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.

Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact

Last Update: Sun, 04 Jun 23