Jawaban:

Teks tersebut tidak memenuhi syarat kohesi dan koherensi secara penuh. Berikut penjelasan lebih lanjut:

1. Kohesi: Kohesi merujuk pada hubungan yang terjalin antara kalimat-kalimat dalam suatu teks. Teks tersebut memiliki kohesi yang cukup baik karena terdapat hubungan logis antara kalimat pertama dan kedua. Kalimat pertama membahas kengerian yang ditimbulkan oleh bom atom di Hiroshima, sedangkan kalimat kedua menyatakan bahwa bencana tersebut seharusnya mengajarkan sesuatu kepada manusia. Hubungan antara kalimat-kalimat ini menunjukkan kohesi.

2. Koherensi: Koherensi mengacu pada kelogisan dan keterhubungan ide-ide dalam suatu teks. Teks tersebut kurang koheren karena kalimat terakhir yang menyatakan "tak seharusnya ada lagi perang dunia" tidak memiliki hubungan langsung dengan kalimat sebelumnya. Teks ini tidak menjelaskan bagaimana bencana dan kerusakan yang ditimbulkan oleh bom atom harus mengajarkan manusia agar tidak terjadi lagi perang dunia. Oleh karena itu, teks ini kurang koheren karena tidak ada keterkaitan logis antara kalimat terakhir dengan konteks yang diberikan.

Untuk meningkatkan koherensi, teks dapat diperluas atau kalimat terakhir dapat direvisi untuk menjelaskan dengan lebih jelas bagaimana bencana tersebut seharusnya mengajarkan kepada manusia agar menghindari perang dunia di masa depan.