Ketika malam makin larut, dilihatnya hujan masih terus turun walau tidak begitu deras. Gema takbir terus berkumandang. Hatinya sedih bagai teriris karena tadi pagi ayahnya telah menjual kambing milik mereka yang hanya satu-satunya. Dia ingin memelihara kambing yang banyak dan terus berkmebang biak. Jika berhasil, sebagian akan dijual untuk biaya masuk SMP dan membeli sepeda untuk dipakai ke sekolah. Betapa besar keinginannya untuk melanjutkan ke jenjang pendidikan yang lebih tinggi lagi. Sebenarnya kedua orang tuanya mengerti maksud Rifai, tetapi keadaan yang memaksa karena kemiskinannya. Unsur intrinsik yang dominan dalam kutipan fiksi tersebut adalah . . . . * Jawaban Anda​