Teks persuasi : Buanglah Sampah Pada Tempatnya Pengenalan Isu: Sampah

Berikut ini adalah pertanyaan dari zalfanafeezaps2503 pada mata pelajaran B. Indonesia untuk jenjang Sekolah Menengah Atas

Teks persuasi : Buanglah Sampah Pada TempatnyaPengenalan Isu: Sampah merupakan isu yang cukup meresahkan di Indonesia. Rasanya masih terlalu banyak sampah kecil berserakan di sekitar kita. Terkadang banyak orang menyepelekan bahwa sampah kecil itu tanpa mengetahui dampak yang akan ditimbulkannya. Sekecil apa pun, sampah ya sampah. Rangkaian Argumen: Sampah yang kita buang di mana saja tidak akan hilang sendiri. Apalagi jika sampah tersebut merupakan sampah anorganik atau sampah yang tidak dapat diuraikan oleh tanah. Namun, bukan berarti kita dapat membuang sampah organik ke mana saja. Sampah terurai tetap tidak akan menghilang secara instan. Membuang sampah di mana saja tetap berisiko mengundang penyakit yang tidak diinginkan. Belum lagi dampak langsung yang membuat kita tidak nyaman. Baunya akan sampai ke hidung kita juga yang membuangnya. Sebelum mengeluh, keluhkanlah diri sendiri yang tidak membuang sampah ke tempatnya.

Pernyataan Ajakan: Oleh karena itu, buanglah sampah pada tempatnya. Sesederhana itu maka berbagai dampak negatifnya akan terhindarkan. Hargailah orang-orang yang selama ini berjasa menjaga kebersihan. Mereka bangun dan bekerja jauh lebih awal dari kita, kedinginan, kelelahan, karena ulah kita yang membuang sampah sembarangan.

Penegasan Kembali: Menghargai mereka sama dengan kita menghargai diri sendiri karena saat kita membuang sampah sembarangan, kita akan menjadi pribadi yang kotor seperti sampah itu sendiri. Mari buang sampah pada tempatnya dan jagalah kebersihan.

tolong tuliskan pendapat, fakta, kata teknis (istilah), konjungsi kausalitas, kata kerja mental, dan kata perujuk pada teks persuasi di atas

Terimakasih!​

Jawaban dan Penjelasan

Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.

Jawaban:

Pendapat: Membuang sampah pada tempatnya adalah suatu kewajiban yang harus dipegang oleh setiap individu dalam masyarakat.

Fakta: Sampah kecil yang berserakan dapat menyebabkan penyakit dan ketidaknyamanan bagi masyarakat, bahkan dapat merusak lingkungan hidup.

Kata teknis (istilah): Sampah anorganik, penyakit, dan lingkungan hidup.

Konjungsi kausalitas: "Sekecil apa pun, sampah ya sampah. Rangkaian argumen: Sampah yang kita buang di mana saja tidak akan hilang sendiri. Apalagi jika sampah tersebut merupakan sampah anorganik atau sampah yang tidak dapat diuraikan oleh tanah. Namun, bukan berarti kita dapat membuang sampah organik ke mana saja."

Kata kerja mental: Menyepelekan, tidak membuang, mengeluh.

Kata perujuk: "mereka" mengacu pada orang-orang yang bekerja untuk menjaga kebersihan. "Kita" mengacu pada individu dalam masyarakat.

Pernyataan ajakan: Buanglah sampah pada tempatnya.

Penegasan kembali: Menghargai mereka sama dengan kita menghargai diri sendiri karena saat kita membuang sampah sembarangan, kita akan menjadi pribadi yang kotor seperti sampah itu sendiri.

Penjelasan:

Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh unknown dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.

Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact

Last Update: Fri, 19 May 23