Teks percakapan tersebut menggunakan ragam bahasa Indonesia sehari-hari dengan sedikit variasi dalam penggunaan kata-kata dan frasa. Berikut adalah analisis dari penggunaan ragam bahasa dalam teks tersebut:

1. Variasi kata ganti orang kedua:

- "Nunung" dan "Abang" digunakan sebagai panggilan antara kedua pembicara. "Nunung" merupakan panggilan untuk pembicara pertama (seorang wanita), sementara "Abang" merupakan panggilan untuk pembicara kedua (seorang pria).

- Penggunaan kata "Bang" juga digunakan sebagai panggilan untuk pembicara kedua.

- Penggunaan variasi panggilan ini mencerminkan interaksi informal antara dua individu yang akrab.

2. Penggunaan kata "berapa":

- Kata "berapa" digunakan untuk menanyakan harga topi dalam percakapan.

- Pertanyaan "Topi ini harganya berapa, Bang?" menunjukkan penggunaan kata "berapa" dalam konteks pertanyaan mengenai jumlah atau harga.

3. Penggunaan angka:

- Angka "lima belas ribu" dan "dua belas ribu" digunakan untuk menyatakan harga topi dalam percakapan.

- Penggunaan angka ini menggambarkan transaksi jual beli yang terjadi.

4. Penggunaan frasa permintaan diskon:

- Ungkapan "Boleh kurang Bang?" digunakan oleh pembicara pertama untuk meminta diskon atau potongan harga.

- Permintaan diskon ini mencerminkan upaya pembicara untuk mendapatkan harga yang lebih murah.

Secara keseluruhan, teks percakapan tersebut menggunakan ragam bahasa Indonesia sehari-hari dengan penggunaan kata-kata dan frasa yang umum digunakan dalam interaksi informal.