"Siti Nurbaya" adalah sebuah novel karya Marah Rusli yang diterbitkan pada tahun 1922. Novel ini mengisahkan tentang seorang wanita muda bernama Siti Nurbaya yang ditinggalkan oleh kekasihnya, Samsulbahri, yang menikahi wanita kaya dari kota. Siti Nurbaya kemudian dipaksa menikahi seorang lelaki tua yang kaya raya oleh ayahnya, namun ia tidak bahagia dalam pernikahan tersebut.

Kesimpulan dari novel ini adalah bahwa kehidupan Siti Nurbaya mencerminkan situasi sosial pada masa itu, di mana kaum perempuan seringkali menjadi korban dari kebijakan sosial dan budaya yang kaku, serta ketidakadilan dalam sistem pernikahan dan ekonomi. Novel ini juga menunjukkan betapa pentingnya pendidikan dan kesadaran sosial dalam membantu kaum perempuan mengatasi ketidakadilan dan mencapai kemandirian.