Cinta Lebih dari Sahabatmas Anum gadis yang berum 14 tahun, duduk di bangku kelas 3 SMP har han
deng
han belajar aku bemil untuk tulus dengan niat yang tinggi dan dapat
ada orang tuaku. Entah mengapa aku sangat bersemangat jika ingin ke sekolah
Sekarang sud uku 7 berwagi bal mamu akan berbunyi. Aku tidak mau talenbat untuk
ke balinya. Aku ora menghabiskan mati dan mengelas susu kemudian berangkat ke sekolah
Senamanya seperti biasanya aku selalu menyapa teman-teman dan sahabatku
Pagi Lydia
ang
Lyd kan wajahmu keliatan murung gitu?"
"Bapapa kok
Lyd, kamu kenapa? Kalau kamu lagi ada masalah curhat aja ke aku
"Oka
babes manuk berbunyi dan Bu Siska guru bahasa indonesia ternyata telah ada di
open pemuka dan pelajaran segera dimulai
"Ay, aku curhatnya saat jam mahataja Bu Siska sudah ada."
Oike Lyd ceritakan aja kepadaku nggak perlu aungkan
Pelajaran pun dimulai, Bu Siska memberikan tugas untuk membuat dialog tentang ke-
bersihan kota dan membuat copen. Aku membuat cerpen tentang persahabatan dan Lydia
mor
tentang indahnya kehidupan Pelajaran Bu Siska akhimya selesai kemudian
danjut dengan pelajaran Pak Dant yaitu IFSKami mempelajari tentang perubahan sosial dan
budaya. Dalam banatu jam istirahat pun tiba
akamu punya masalah upa Lyd
benamy sebentar lagi keluargaku akan pergi ke Bandung Mereka akan di sana selama
han dan aku tidak kut karena belum waktunya liburan sekolah kata ibuku sebentar lagi akan UN
da botoh ketinggalan pelajaran
Oaku paham pasti kamu takut sendiri di rumah selama 3 hari itu kan?"
"Bagaimana kalau kamu bermalam aja di rumahku selama 3 hari
"Apakah boleh
Tentu saja boleh orang tuaku pasti mengunkan kok
Ora makasih banyak ya, kamu emang sahabatku yang baik banget
ya sama sama aku malah senang kalau kamu bermalam di rumahku. Aku sering merasa
boat sandart
Emangnya kamu tidak punya kakaadik yang menemanimu?
"Aku nak tunggal, sesama ini aku pengen banget ngerasain punya saudara"
"Anggap na aku saudaramu Ay Kita lebih dari sahabat."
Kamu saudaraku, Lyd Balkah, jadi kamu akan bermalam di rumahku ?
Jadi ang kita ke rumahku ya untuk kasih tau orang tuaku sekalian ambil baju dan yang
annya Sekali lagi makan di saat seperti ini kamu bisa menemaniku
Kia kan bersahaba, aku akan menerimu di saat senang maupun susah Kita jalan
Mersahabat itu hal yang indah dalam hidupku Sahabat yang berharga yang
selain orang tua dan keluarga. Aku berharap pemahabularkan oralin selamanya
Jawablah pertanyaan-pertanyaan di bawah ini dengan jelas dan tepat
Ana tema yang diangkat dalam cerita tersebut?​