Jawaban:

suaatu hari cici,nono dan,nunu sedang berjalan di halaman sekolah tiba-tiba digo membuang kulit pisang sembarangan

suaatu hari cici,nono dan,nunu sedang berjalan di halaman sekolah tiba-tiba digo membuang kulit pisang sembarangandigo mengapa kamu begitu kita kan harus mencintai lingkungan"ucap cici yag jelas melihatnya"

suaatu hari cici,nono dan,nunu sedang berjalan di halaman sekolah tiba-tiba digo membuang kulit pisang sembarangandigo mengapa kamu begitu kita kan harus mencintai lingkungan"ucap cici yag jelas melihatnya"biarkan sja paling kan ada penjaga sekolah yang bersihkannya"ucap digo"

suaatu hari cici,nono dan,nunu sedang berjalan di halaman sekolah tiba-tiba digo membuang kulit pisang sembarangandigo mengapa kamu begitu kita kan harus mencintai lingkungan"ucap cici yag jelas melihatnya"biarkan sja paling kan ada penjaga sekolah yang bersihkannya"ucap digo"hei bukankah lebih indah kalo tempat kita bersih"ucap nono yang menasehati digo"

suaatu hari cici,nono dan,nunu sedang berjalan di halaman sekolah tiba-tiba digo membuang kulit pisang sembarangandigo mengapa kamu begitu kita kan harus mencintai lingkungan"ucap cici yag jelas melihatnya"biarkan sja paling kan ada penjaga sekolah yang bersihkannya"ucap digo"hei bukankah lebih indah kalo tempat kita bersih"ucap nono yang menasehati digo""iya lagi pula kan ada yang bisa jatuh gara-gara kulit pisang itu"ucap nunu"

suaatu hari cici,nono dan,nunu sedang berjalan di halaman sekolah tiba-tiba digo membuang kulit pisang sembarangandigo mengapa kamu begitu kita kan harus mencintai lingkungan"ucap cici yag jelas melihatnya"biarkan sja paling kan ada penjaga sekolah yang bersihkannya"ucap digo"hei bukankah lebih indah kalo tempat kita bersih"ucap nono yang menasehati digo""iya lagi pula kan ada yang bisa jatuh gara-gara kulit pisang itu"ucap nunu"ah kalian bawel sudahlah biarkan saja kalian tak usah bicara seperti itu"ucap digo nada membentak"

suaatu hari cici,nono dan,nunu sedang berjalan di halaman sekolah tiba-tiba digo membuang kulit pisang sembarangandigo mengapa kamu begitu kita kan harus mencintai lingkungan"ucap cici yag jelas melihatnya"biarkan sja paling kan ada penjaga sekolah yang bersihkannya"ucap digo"hei bukankah lebih indah kalo tempat kita bersih"ucap nono yang menasehati digo""iya lagi pula kan ada yang bisa jatuh gara-gara kulit pisang itu"ucap nunu"ah kalian bawel sudahlah biarkan saja kalian tak usah bicara seperti itu"ucap digo nada membentak"saat digo akan pergi dia terpeleset oleh sampahnya itu sendiri,mereka yang di situ hanya tertawa twebahak-bahak

Jangan lupaa jadikan jawaban tercerdas-!!