Pertanyaan berdasarkan teks karya ilmiah terlampir memiliki jawaban sebagai berikut:

4. Tentukan informasi penting dalam karya ilmiahtersebut! Informasi penting pada teks tersebut adalah protein pada hasil olahan fermentasi daging dan tepung ikan gabung lebih tinggi daripada protein tepung dan daging non fermentasi dengan perbandingan 67,91 : 66,08.

5. Menyunting teks karya ilmiah terlampir agar memiliki tanda baca dan kalimat yang tepat dapat ditulis sebagai berikut:

Alat dan bahan penelitian:

1. ikan gabus (Channa striata) seberat 300-400 gr/ekor.
2. Bahan kimia dasar hidrolisat.
3. Isolat fermentasi.
4. Isolat non fermentasi.

Pembahasan:

kandungan gizi daging dan tepung ikan Gabus  memiliki kadar protein pada daging yang difermentasi lebih tinggi dibandingkan dengan non fermentasi yaitu 67,91% dan 66,08%.

Hasil analisis:

1. Hasil uji coba kandungan gizi menunjukkan bahwa kadar protein daging ikan fermentasi dan non fermentasi setelah dilakukan penepungan berbeda.
2. Pembuatan tepung dapat meningkatkan luas permukaan, memperpanjang umur dan mempermudah penanganan sampel.

Pembahasan

karya ilmiah merupakan sebuah karya tulis yang dibuat untuk menyelesaikan suatu permasalahan dengan landasan teori dan metode-metode ilmiah. Pada umumnya Karya ilmiah berisikan data, fakta, dan solusi terhadap suatu masalah yang diangkat. Penulisan karya ilmiah dilakukan secara berurut dan sistematis. karya ilmiah yang baik dapat dilakukan dengan langkah-langkah berikut:

1. Menentukan topik.
2. Mengumpulkan informasi.
3. Survei lapangan.
4. Membangun deskripsi untuk suatu cantuman tertulis.
5. Menyusun hipotesis.
6. Menyusun rancangan penelitian.
7. Melakukan pengamatan.
8. Mengumpulkan data.
9. Menganalisa data
10. Melakukan pembahasan data.
11. Menyimpulkan.
12. Memberi saran.

Pelajari lebih lanjut

Materi tentang karya ilmiah yomemimo.com/tugas/356668

#BelajarBersamaBrainly