Matahari terhalang oleh awan. Udara terasasejuk. Keadaan tersebut terjadi

Berikut ini adalah pertanyaan dari ali2419 pada mata pelajaran B. Indonesia untuk jenjang Sekolah Menengah Atas

Matahari terhalang oleh awan. Udara terasa
sejuk. Keadaan tersebut terjadi pada saat cuaca?​

Jawaban dan Penjelasan

Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.

Jawaban:

1. Cuaca Cerah

Cuaca Cemerlang adalah matahari bersinar jernih dan udara terasa segar atau tidak begitu terasa panas. Pada dasarnya, hujan tidak akan turun saat cuaca benderang. Angin bertiup semilir. Ketika siang hari, terlihat awan yang bertumpuk tipis, seperti kapas yang berwarna putih bersih. Saat matahari muncu dan tenggelam, tampak warna merah dan kuning cerah. Saat malam hari, tampak bintang tersebar di langit.

2. Cuaca Panas

Udara terasa kering saat cuaca kering. Alasan yang menimbulkan udara kering adalah sinar matahari. Ketika tengah hari, cahaya matahari jauh tegak lurus ke bumi sehingga terasa kering menusuk.

Ketinggian juga memicu udara di suatu daerah terasa panas. Semakin tinggi suatu daerah, temperatur udaranya semakin turun. Inilah kenapa, temperatur di lokasi landai terasa panas, akan tetapi di rangkaian gunung terasa dingin.

3. Cuaca Berawan

Ketika langit terlihat beberapa awan, kondisi hal seperti ini dinamakan cuaca mendung. Cahaya matahari tidak begitu terasa panas sebab tersangkut oleh awan.

Sejumlah awan bisa bergerombol sehingga akan terlahir awan yang gede. Awan besar itu bisa berubah menjadi mendung. Apabila posisi di sekelilingnya mendukung, mendung dapat berubah menjadi hujan.

4. Cuaca Sejuk

Suatu daerah mengalami cuaca sejuk apabila humiditas udara tinggi, angin bertiup cepat, dan suhu udara rendah.

5. Cuaca Hujan

Hujan bersumber dari udara yang mengandung uap air. Uap air terbentuk karena adanya pemanasan matahari terhadap air di permukaan bumi, seperti air kolam, air danau, air laut dan air sungai. Udara tersebut naik ke atas dan menciptakan awan.

Semakin ke atas, suhu uap air menjadi semakin merosot. Saat menjangkau temperatur tertentu, uap air akan mengembun menjadi titik-titik air. Titi- titik air berubah menjadi tetesan air. Semakin lama tetes-tetes air, makin berat dan kemudian jatuh ke bumi dalam bentuk hujan.

Hujan yang turun dengan lebat biasanya disertai angin kencang, yakni angin kencang disertai guruh dan kilat. Badai dapat menimbulkan keburukan fatal di bumi.

6. Cuaca Berangin

Angin bergerak kuat sehingga melarikan benda-benda ringan yang dilaluinya. Apabila angin bergerak sangat lebat, pohon dan wisma akan ambruk. Kecepatan angin dapat diukur dengan anemometer.

Pada cuaca berangin, langit pada umumnya sedikit berawan dan suhu udara rendah. Suasana cuaca biasanya dianalogikan menggunakan simbol-simbol cuaca.

Penjelasan:

Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh brianacora2021 dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.

Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact

Last Update: Tue, 18 May 21