12. Bacalah kutipan cerpen berikut!Karena kami berlabuh malam hari, kami segera turun. Semalam, di bawah sinar bulan purnama, kami mengobrol dengan asik. Pagi-pagi kami turunkan sampan. Darius, Ketut Damin, Nahkoda Made Umbara, Nyoman Kangin, dan saya turun ke darat untuk mencari air, sebab persediaan air tawar di perahu sudah menipis. Saya menyaksikan betapa gembira Tius bertemu dengan adik sepupunya yang sudah disangkanya hilang tak tentu rimbanya. Semalam ada penduduk kampung Sofianin yang sedang mencari ikan telah memberitahukan kepada Tius, bahwa Darius ada di atas perahu motor yang baru berlabuh.
Kami dijamu oleh Tius dengan teh panas dan pisang goreng. Kami merasakan betapa ramah kaka sepupu Darius itu. Kami mengobrol dengan hangat. Di dapur istri Tius menyembelih empat ekor ayam dan menanak nasi. Semua itu tentunya untuk menyambut kedatangan Darius. Padahal beras agak susah dicari di kampung ini. Mereka makan jagung sehari-harinya.

Pernyataan yang menyatakan tokoh Tius berwatak ramah adalah ....