Berikut ini adalah pertanyaan dari yusmarlina532 pada mata pelajaran B. Indonesia untuk jenjang Sekolah Menengah Atas
3. sebutkan dan jelaskan pengertian kata majemuk dan jenisnya beserta contohnya
4. tuliskan dan jelaskan kata berhimbuhan beserta contohnya
5. tuliskan dan jelaskan perbedaan kata majemuk dengan kata kiasan beserta contohnya
Jawaban dan Penjelasan
Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.
1.
Berikut beberapa contoh kata dasar yang bisa kalian ketahui dan pahami:
1. Minum
2. Makan
3. Lari
4. Pergi
5. Pulang
6. Duduk
7. Buka
8. Pikir
9. Mati
10. Hidup
11. Sakit
12. Hutang
13. Maju
14. Mundur
15. Bangun
16. Tidur
17. Warna
18. Pancasila
19. Jual
20. Beli
Selain itu ada pula contoh kata dasar dalam sebuah kalimat. Contoh kata dasar dalam bentuk kalimat ini akan mempermudah kalian dalam mengerti arti kata dasar itu sendiri. Berikut ini beberapa contoh kata dasar dalam kalimat yang perlu kalian pahami:
1. Kakak "pulang" sore hari ini karena ikut jam tambahan.
2. Ibu "masak" rendang saat Hari Raya Idul Fitri.
3. Ayah "pergi" ke kantor lebih "cepat" dari biasanya.
4. Pola "pikir" orang itu tidak mudah dipahami.
5. Putri "minum" kopi di kedai kopi kesukaannya.
6. Nisa tidak "masuk" sekolah, karena sedang "sakit".
7. Toko roti itu "tutup" di hari minggu.
8. Para tamu yang datang dari Subang "Tidur" di kamar depan.
9. Dini meletakkan tasnya di "meja".
10. Rudi "beli" buku di toko baru.
Jenis-jenis kata dasar:
Berdasarkan bentuknya, kata dalam bahasa Indonesia dapat dibagi menjadi empat, yaitu kata dasar yang biasanya terdiri dari morfem dasar, kata berimbuhan, kata ulang, dan kata majemuk.
2.
1. Kata ulang dwipurwa
Kata ulang dwipurwa merupakan pengulangan sebagian atau seluruh suku awal sebuah kata atau pengulangan suku kata awal.
Contoh:
Tamu = tetamu
Laki = lelaki
Tangga = tetangga
Sekali = sesekali
Sama = sesama
2. Kata ulang murni (kata ulang dwilingga)
Kata ulang murni atau kata ulang dwilingga adalah kata ulang yang mengulang seluruh kata dasar dan kata berimbuhan.
Contoh:
Takut = takut-takut
Datang = tiba-tiba
Tanda = tanda-tanda
Tiba = tiba-tiba
Kejadian = kejadian-kejadian
3. Kata ulang berimbuhan
Kata ulang berimbuhan adalah mengulang kata dasar sekaligus dengan imbuhannya (afiksasi).
Contoh:
Malas = bermalas-malasan
Tinggi = setinggi-tingginya
Pandai = sepandai-pandainya
3.
Kalimat majemuk adalah struktur kalimat yang memiliki lebih dari satu dasar kalimat
Kalimat Majemuk Setara
Kalimat majemuk setara disebut juga kalimat majemuk koordinatif. Struktur kalimat di dalamnya terdapat paling sedikit dua kalimat dasar dan masing-masing dapat berdiri sendiri sebagai kalimat tunggal.
Berdasarkan konjungsi yang digunakan, kalimat majemuk setara dibagi menjadi empat jenis, yaitu:
Kalimat majemuk yang menyatakan penjumlahan.
Jenis kalimat ini disebut juga aditif. Jenis kalimat ini menggunakan konjungsi yang memperlihatkan hubungan penjumlahan dari kalimat dasar. Contoh konjungsinya adalah dan, serta, lagipula.
Contoh:
Aku membacakan buku dongeng dan adik-adik menyimak dengan antusias.
Ibu membersihkan gudang di hari libur, ayah menata kebun, serta aku membereskan kamar tidur.
Kita seharian hanya mengerjakan tugas tanpa pelajaran lisan, lagipula guru sedang ada rapat.
(kata majemuk yang mana ada banyak)
4.
Kata imbuhan adalah kata dasar yang mendapat imbuhan berupa awalan, akhiran, sisipan, dan awalan akhiran.
Contohnya: awalan me- ber- ter- se- dsb.
5.
ada di foto atas
semoga bermanfaat terimakasih
Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh rcbistudio dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.
Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact
Last Update: Sun, 06 Feb 22