Berikut ini adalah pertanyaan dari apisluthu90 pada mata pelajaran B. Indonesia untuk jenjang Sekolah Menengah Atas
1.Bacalah penggalan cerpen berikut!Waktu Holil anak Haji Zainuri sunat, aku masih anak kecil. Di kotaku belum ada listrik. Apalagi radio dan bioskop. Hiburan satu-satunya bagi anak-anak kecil di waktu sore hari ialah menonton orang memasang lampu petromaks yang dikerek di setiap perempatan jalan dan memburu-buru gangsir atau laron bilamana musimnya tiba.
Unsur ekstrinsik yang ingin ditonjolkan dan penggalan cerpen tersebut adalah latar belakang ….
a.
agama pengarang
b.
sosial masyarakat
c.
budaya masyarakat
d.
sejarah penciptaan
e.
sosial pengarang
2."Sedari mudaku aku di sini, bukan? Tak ku ingat punya istri, punya anak, punya keluarga seperti orang-orang lain, tahu? Tak kupikirkan hidupku sendiri. Aku tak ingin cari kaya, bikin rumah. Segala kehidupanku, lahir batin, kuserahkan kepada Allah Subhanahu Wata'ala. Tak pernah aku menyusahkan orang lain. Lalat seekor enggan aku membunuhnya. Tapi kini aku dikatakan manusia terkutuk. Umpan neraka…. Tak ku pikirkan hari esokku, karena aku yakin Tuhan itu ada dan pengasih penyayang kepada umat-Nya yang tawakkal. Aku bangun pagi-pagi. Aku bersuci. Aku pukul bedug membangunkan manusia dari tidurnya, supaya bersujud kepada-Nya. Aku bersembahyang setiap waktu. Aku puji-puji dia. Aku baca Kitab-Nya. "Alahamdulillah" kataku bila aku menerima karunia-Nya. "Astaghfirullah" kataku bila aku terkejut. "Masa Allah bila aku kagum. "Apakah salahnya pekerjaanku itu? Tapi kini aku dikatakan manusia terkutuk."
A.A. Navis, Robohnya Surau Kami
Nilai yang terkandung dalam cerpen di atas adalah ….
a.
budaya
b.
moral
c.
estetika
d.
sosial
e.
agama
3.Bacalah teks eksplanasi berikut!
(1) Dengan tenaga yang besar dalam gelombang air tersebut, sangat wajar jika bangunan di daratan bisa tersapu dengan mudah. (2) Gelombang tsunami ini merambat dengan kecepatan yang tak terbayangkan. (3) Gelombang tersebut bisa mencapai 500 sampai 1.000 kilometer per jam di lautan. (4) Pada saat mencapai bibir pantai, kecepatannya berkurang menjadi 50 sampai 30 kilometer. (5) Meskipun berkurang pesat, kecepatan tersebut sudah bisa menyebabkan kerusakan yang parah.
Kalimat pada teks eksplanasi tersebut yang mempunyai unsur kausalitas (sebab-akibat) adalah nomor ..
4."Tapi Kakek ini sudah tidak ada lagi sekarang. Ia sudah meninggal. Dan, tinggallah surau itu tanpa penjaganya. Hingga anak-anak menggunakannya sebagai tempat bermain, memainkan segala apa yang disukai mereka. Perempuan yang kehabisan kayu bakar sering suka mencopoti papan dinding atau lantai di malam hari.
Jika Tuan datang sekarang, hanya akan menjumpai suatu gambaran yang mengesankan kesucian yang bakal roboh. Dan, kerobohan itu kian cepat berlangsungnya. Secepat anak-anak berlari di dalamnya, secepat perempuan mencopoti pekayuannya. Dan, terutama ialah sifat masa bodoh manusia sekarang yang tak hendak memelihara apa yang tak dijaga lagi."
A.A. Navis, Robohnya Surau Kami
Penggalan cerita di atas berlatarkan situasi di ….
a.
surau yang sudah tidak terawatt lagi
b.
surau untuk bermain anak-anak
c.
pondok pesantren yang sudah bubar
d.
tempat peribadatan di tengah kota kecil
e.
alam pedesaan yang tidak teratur
5.Buka penutup sisi bagian kanan dan ambil pakaian. Masukkan pakaian ke sisi kanan, tutup rapat, dan putar tombol yang ada di bagian atas pengering. Putar hingga ke angka 5 yang berarti prosesnya akan berjalan selama 5 menit. Lakukan proses ini sekali saja, kemudian jemur pakaian yang telah dikeringkan.
Langkah-langkah yang terdapat pada paragraf di atas dalam kegiatan mencuci termasuk tahapan ....
a.
Penyelesaian
b.
Pencucian
c.
Penjemuran
d.
Pengeringan
e.
Perendaman
Unsur ekstrinsik yang ingin ditonjolkan dan penggalan cerpen tersebut adalah latar belakang ….
a.
agama pengarang
b.
sosial masyarakat
c.
budaya masyarakat
d.
sejarah penciptaan
e.
sosial pengarang
2."Sedari mudaku aku di sini, bukan? Tak ku ingat punya istri, punya anak, punya keluarga seperti orang-orang lain, tahu? Tak kupikirkan hidupku sendiri. Aku tak ingin cari kaya, bikin rumah. Segala kehidupanku, lahir batin, kuserahkan kepada Allah Subhanahu Wata'ala. Tak pernah aku menyusahkan orang lain. Lalat seekor enggan aku membunuhnya. Tapi kini aku dikatakan manusia terkutuk. Umpan neraka…. Tak ku pikirkan hari esokku, karena aku yakin Tuhan itu ada dan pengasih penyayang kepada umat-Nya yang tawakkal. Aku bangun pagi-pagi. Aku bersuci. Aku pukul bedug membangunkan manusia dari tidurnya, supaya bersujud kepada-Nya. Aku bersembahyang setiap waktu. Aku puji-puji dia. Aku baca Kitab-Nya. "Alahamdulillah" kataku bila aku menerima karunia-Nya. "Astaghfirullah" kataku bila aku terkejut. "Masa Allah bila aku kagum. "Apakah salahnya pekerjaanku itu? Tapi kini aku dikatakan manusia terkutuk."
A.A. Navis, Robohnya Surau Kami
Nilai yang terkandung dalam cerpen di atas adalah ….
a.
budaya
b.
moral
c.
estetika
d.
sosial
e.
agama
3.Bacalah teks eksplanasi berikut!
(1) Dengan tenaga yang besar dalam gelombang air tersebut, sangat wajar jika bangunan di daratan bisa tersapu dengan mudah. (2) Gelombang tsunami ini merambat dengan kecepatan yang tak terbayangkan. (3) Gelombang tersebut bisa mencapai 500 sampai 1.000 kilometer per jam di lautan. (4) Pada saat mencapai bibir pantai, kecepatannya berkurang menjadi 50 sampai 30 kilometer. (5) Meskipun berkurang pesat, kecepatan tersebut sudah bisa menyebabkan kerusakan yang parah.
Kalimat pada teks eksplanasi tersebut yang mempunyai unsur kausalitas (sebab-akibat) adalah nomor ..
4."Tapi Kakek ini sudah tidak ada lagi sekarang. Ia sudah meninggal. Dan, tinggallah surau itu tanpa penjaganya. Hingga anak-anak menggunakannya sebagai tempat bermain, memainkan segala apa yang disukai mereka. Perempuan yang kehabisan kayu bakar sering suka mencopoti papan dinding atau lantai di malam hari.
Jika Tuan datang sekarang, hanya akan menjumpai suatu gambaran yang mengesankan kesucian yang bakal roboh. Dan, kerobohan itu kian cepat berlangsungnya. Secepat anak-anak berlari di dalamnya, secepat perempuan mencopoti pekayuannya. Dan, terutama ialah sifat masa bodoh manusia sekarang yang tak hendak memelihara apa yang tak dijaga lagi."
A.A. Navis, Robohnya Surau Kami
Penggalan cerita di atas berlatarkan situasi di ….
a.
surau yang sudah tidak terawatt lagi
b.
surau untuk bermain anak-anak
c.
pondok pesantren yang sudah bubar
d.
tempat peribadatan di tengah kota kecil
e.
alam pedesaan yang tidak teratur
5.Buka penutup sisi bagian kanan dan ambil pakaian. Masukkan pakaian ke sisi kanan, tutup rapat, dan putar tombol yang ada di bagian atas pengering. Putar hingga ke angka 5 yang berarti prosesnya akan berjalan selama 5 menit. Lakukan proses ini sekali saja, kemudian jemur pakaian yang telah dikeringkan.
Langkah-langkah yang terdapat pada paragraf di atas dalam kegiatan mencuci termasuk tahapan ....
a.
Penyelesaian
b.
Pencucian
c.
Penjemuran
d.
Pengeringan
e.
Perendaman
Jawaban dan Penjelasan
Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.
Jawaban:
Jawaban:1.B.Sosial masyarakat
Jawaban:1.B.Sosial masyarakat2.E. Agama
Jawaban:1.B.Sosial masyarakat2.E. Agama3.Maaf saya tidak tau coba cari sendiri mungkin ada
Jawaban:1.B.Sosial masyarakat2.E. Agama3.Maaf saya tidak tau coba cari sendiri mungkin ada4.A.Surau yang tidak terawat lagi
Jawaban:1.B.Sosial masyarakat2.E. Agama3.Maaf saya tidak tau coba cari sendiri mungkin ada4.A.Surau yang tidak terawat lagi5.D.Pengeringan
Jawaban:1.B.Sosial masyarakat2.E. Agama3.Maaf saya tidak tau coba cari sendiri mungkin ada4.A.Surau yang tidak terawat lagi5.D.PengeringanPenjelasan:
Jawaban:1.B.Sosial masyarakat2.E. Agama3.Maaf saya tidak tau coba cari sendiri mungkin ada4.A.Surau yang tidak terawat lagi5.D.PengeringanPenjelasan:Maaf klo salah
Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh dhioniputralagut dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.
Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact
Last Update: Sun, 27 Feb 22