Berikut ini adalah pertanyaan dari fanalis2036 pada mata pelajaran B. Indonesia untuk jenjang Sekolah Menengah Atas
Jawaban dan Penjelasan
Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.
Jawaban:
Kaidah Kebahasaan Teks Film atau Drama
Teks ulasan yang baik harus disusun sesuai dengan struktur teks dan menggunakan kaidah kebahasaan, termasuk kaidah ejaan. Berikut ini adalah contoh kaidah kebahasaan dalam ulasan teks film atau drama:
(1) Istilah
Istilah adalah kata atau gabungan kata yang dengan cermat mengungkapkan makna konsep, proses, keadaan, atau sifat yang khas dalam bidang tertentu. Istilah khusus adalah istilah yang digunakan untuk bidang tertentu dan pemakainnya hanya dipahami oleh orang berkecimpung dalam bidang tersebut.
Contoh :
Istilah umum : film, ikan, bunga.
Istilah khusus : komedi, gurame, mawar.
(2) Sinonim dan Antonim
(a) Sinonim adalah kata yang memiliki bentuk yang berbeda, tetapi memiliki arti atau pengertian yang sama atau mirip. Contoh: "Obrolan orang itu mirip dengan dialog dalam film Romeo dan Juliet."
(b) Antonim adalah kata yang artinya berlawanan satu dengan yang lain. Contoh: "besar atau kecil bukanlah jaminan barang itu berharga atau tidak."
(3) Verba / Kata Kerja
(a) Verba Aktif adalah verba yang subjeknya berperan sebagai pelaku atau menunjukkan tindakan atau perbuatan. Contoh: "Putra memelihara ikan gurame."
(b) Verba Pasif adalah verba yang subjeknya berperan sebagai penderita, sasaran tindakan, atau hasil. Contoh: "Film horor kini banyak disiarkan televisi indonesia."
(4) Nomina
Nomina atau kata benda adalah kelas kata yang menyatakan nama dari seseorang, tempat, atau semua benda atau segala yang dibedakan.
Kata benda dibagi menjadi dua jenis, yaitu kata benda konkret seperti meja, buku, dan bola serta kata benda abstrak, seperti pikiran dan angin.
Nomina juga dibedakan menjadi dua, yakni Nomina Dasar dan Nomina Turunan.
Contoh :
Nomina Dasar : Rumah | Jalan
Nomina Turunan : Perumahan | Jalanan
Imbuhan : Pe - an | -an
(5) Pronomina
Pronomina atau kata ganti adalah jenis kata yang menggantikan nomina atau frasa nomina.
Contoh:
a. Kata ganti orang : saudara, bapak, ibu, nyonya, tuan, ia, dia
b. Kata ganti pemilik : ku-, mu-, -nya
c. Kata ganti petunjuk : ini, itu
d. Kata ganti penghubung : yang
e. Kata ganti tak tentu : siapa, barag siapa, sesuatu, masing-masing
(6) Konjungsi
Konjungsi adalah kata tugas atau kata penghubung yang berfungsi menghubungkan dua buah klausa, kalimat, atau paragraf.
Konjungsi yang sering digunakan dalam ulasan film atau drama umumnya, berupa:
(a) Konjungsi Koordinatif. Contoh: dan, atau, tetapi
(b) Konjungsi Subordinatif. Contoh: jika, agar, meskipun, alih-alih, sebagai, sebab, karena, maka, sesudah, sebelum, sementara
(c) Konjungsi Korelatif. Contoh: baik ... maupun ... | bukan ... melainkan ... | tidak hanya ... tetapi ...
(d) Konjungsi AntarKalimat. Contoh: sebaliknya, di samping itu, selanjutnya
(7) Preposisi
Preposis adalah kata tugas yang berfungsi sebagai unsur pembentuk frasa preposisional.
Contoh : di, ke, dari, pada, daripada, dengan, secara, tanpa, bagi.
(8) Artikel
Artikel adalah kata tugas yang membatasi makna jumlah nomina.
Contoh: si, sang
(9) Kalimat Simpleks dan Kompleks
Kalimat Simpleks adalah kalimat yang memiliki suatu verba utama.
Contoh: "Sinetron pangeran banyak digemari kawula muda."
Kalimat Kompleks adalah kalimat yang memiliki dua verba utama atau lebih.
Contoh: "Sci-Fi adalah jenis film imajinasi pengetahuan yang dikembangkan untuk mendapatkan dasar pembuatan alur film yang menitikberatkan pada penelitian dan penemuan biologi."
Penjelasan:
semoga membantu:)
Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh dwialfariza22 dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.
Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact
Last Update: Sun, 25 Jul 21